SOLID GOLD - Saham Hong Kong Menguat Setelah Berturut-turut Melemah
SOLID GOLD JAKARTA - Saham Hong Kong menguat pada hari Jumat (11/Sep) Indeks Hang Seng naik 0,78 % atau 189,77 poin ke level 24.503,31. Indeks Shanghai Composite naik 0,79 % atau 25,52 poin, ditutup pada level 3.260,35, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China melonjak 1,64 % atau 34,97 poin, ke level 2.164,22 karena investor menepis penurunan tajam lainnya di Wall Street untuk melakukan tawar-menawar menyusul kerugian baru-baru ini.
Disisi lain, ribut antara China dan Amerika Serikat makin tak berujung. Kali ini negeri Presiden Xi Jinping memberi serangan baru ke negeri Presiden Donald Trump itu. Jumat malam waktu setempat, China mengumumkan saham baru pada aktivitas diplomat Amerika Serikat yang bekerja di China daratan dan Hong Kong. Ini adalah tanggapan atas perlakuan serupa pada diplomat China di Amerika Serikat tahun lalu.
Dilansir dari CNBC International, dalam sebuah pernyataan yang diposting Jumat malam, seorang juru bicara kementerian luar negeri mengatakan aturan akan berlaku untuk diplomat senior dan semua personel lainnya di Kedutaan Besar Amerika di Beijing dan konsulat di seluruh China.
"Sekali lagi kami kedekatan pihak Amerika Serikat untuk segera kesalahannya dan mencabut risiko tidak ada yang diberlakukan pada Kedutaan Besar China dan konsulat serta staf mereka. China akan membuat tanggapan timbal balik atas tindakan Amerika Serikat," kata juru bicara yang tidak menyebutkan namanya, dikutip Minggu ( 13/Sep/2020).
Minggu ini, fokus berpindah ke Amerika Serikat. Federal Reserve Amerika Serikat akan mengadakan pertemuan bulanannya dan diperkirakan akan tetap mempertahankan tingkat bunga tidak berubah namun akan mempublikasikan perkiraan mengenai pertumbuhan, inflasi dan penganggurannya yang baru. Turunnya pengangguran dengan cepat di bulan Agustus, menjadi 8.4 % kemungkinan akan memicu “upgrade”. Sebenarnya banyak yang bisa dilakukan oleh bank sentral Amerika Serikat ini, dan bukanlah menjadi kejutan yang besar apabila Powell mengatakannya, setelah melemparkan bola ke Kongres yang tetap tidak mampu meloloskan undang-undang paket bantuan yang ada. Jika Powell membuka pintu untuk lebih banyak tindakan stimulus maka dollar Amerika Serikat akan jatuh.
Sumber : SGB Jakarta (Tulus Rifwandi Gea)
Baca Juga
:
Solid
Gold |
Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid
Gold | PT
Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid
Gold | PT
Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid
Gold |
Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid
Gold |
Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid
Gold | Luar
Biasa Solid Gold Berjangka
Solid
Gold |
Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid
Gold |
Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid
Gold |
Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid
Gold |
Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid
Gold |
Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid
Gold | Perusahaan
Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid
Gold |
Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid
Gold |
Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid
Gold |
Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid
Gold |
Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid
Gold |
Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid
Gold | PT
Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid
Gold |
Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold | Harga Emas Anjlok
Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak
Diminati Hari Ini
Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup
Signifikan
Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020