Kamis, 28 Oktober 2021

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Melanjutkan Pelemahan

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Indeks Hang Seng Melanjutkan Pelemahan Cukup Tajam



PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Saham Hong Kong jatuh pada Rabu (27/10) Indeks Hang Seng kehilangan 1,57%, atau 409,53 poin, menjadi 25.628,74. Sementara,  Shanghai Composite turun 0,98%, atau 35,33 poin, menjadi 3.562,31, sedangkan Shenzhen Composite di bursa kedua China merosot 1,11%, atau 26,88 poin, menjadi

2.397,51 dengan perusahaan teknologi mendapat tekanan berat setelah otoritas AS melarang China Telecom dari negara itu karena masalah keamanan nasional, sehingga meningkatkan ketegangan antara kedua negara tersebut.

Dari China, sentimen negatif muncul setelah satu lagi perusahaan properti kesulitan membayar kewajibannya, menyusul Evergrande Group, Fantasia Holdings dan Sinic Holdings, yakni Modern Land. Reuters mengabarkan bahwa emiten bursa Hong Kong tersebut telah melewatkan pembayaran kupon obligasi, menambah kekhawatiran tentang dampak yang lebih luas dari krisis utang di sektor properti China. Pekan lalu, Modern Land telah menyatakan akan menunda pembayaran bunga obligasi yang jatuh tempo Senin, 25 Oktober dan akan membayar sebagian darinya senilai US$ 250 juta atau setara dengan Rp 3,62 triliun dalam 3 bulan ke depan.

Selain dari sentimen berlanjutnya krisis likuiditas properti China, sentimen dari kenaikan kasus virus corona (Covid-19) di China juga menjadi pemberat bursa Asia. Secara nominal, angka penambahan kasus di Negeri Tirai Bambu memang kecil. Namun

pemerintah China menganut kebijakan tiada toleransi untuk urusan Covid-19 (zero Covid-19 strategy). Jadi walau angka kecil, tren kenaikan sudah cukup buat pemerintah memberlakukan pembatasan wilayah (lockdown). Hal tersebut tentunya membuat sentimen pelaku pasar cukup memburuk, mengingat China merupakan negara dengan perekonomaian terbesar kedua di dunia.

Pekan ini, para pelaku pasar menanti pertemuan Bank of Japan (BOJ) dan Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Kamis Rapat Federal AS (FOMC) pada 3 November.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 


SGB Jakarta / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

PT Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

PT Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok

PT Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

PT Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar