Head Office PT. Solid Gold Berjangka

Jl. KH. Mansyur Kav. 126, Jakarta Pusat 10220 Telp : 021-29675088 (Hunting), Fax : 021-29675089

PT. Solid Gold Berjangka Lampung

Jl. Ahmad Yani No. 55, Tanjung Karang - Bandar Lampung 35117 Telp : 0721-255038, Fax : 0721-255027

PT. Solid Gold Berjangka Palembang

Jl. Sumpah Pemuda Blok 1 No. 7 C-E, Lorok Pakjo, Palembang 30137 Tel : 0711-363300 Fax : 0711-363613

PT. Solid Gold Berjangka Makassar

Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 108 A-B, Makassar 90124 Telp : 0411-851010, Fax : 0411-851090

PT. Solid Gold Berjangka Semarang

Gedung Menara SUARA MERDEKA Lt. 3. Jl. Pandanaran No. 30 Semarang 50134 Telp : 024-3583979, 3583980 Fax : 024-3583978

Tampilkan postingan dengan label nyeri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label nyeri. Tampilkan semua postingan

Kamis, 01 Desember 2016

Tips Tetap Berolahraga Walau Otot Sedang Nyeri


SOLID GOLD JAKARTA - Olahraga merupakan bagian penting dari gaya hidup sehat, namun terkadang bisa membuat otot sakit.

Jika anda baru memulai aktivitas olahraga, atau baru melakukan intensitas olahraga yang lebih berat dari yang biasa anda lakukan, mungkin otot akan nyeri saat olahraga atau setelahnya.

Hal ini disebabkan oleh robekan kecil dalam jaringan otot anda yang dipicu oleh intensitas olahraga. Robekan ini memerlukan beberapa waktu untuk menyembuhkan dirinya, sehingga otot - otot anda menjadi lebih kuat.

Meskipun berolahraga ketika otot nyeri tidak selalu dianjurkan, namun dengan meningkatkan aliran darah, dapat menyingkirkan racun tubuh dan membantu dalam proses perbaikan jaringan.

Berikut tips yang bisa anda coba :

1. Lakukan olahraga di lain hari

Hal ini berguna jika otot anda yang sakit sampai membuat gerakan terbatas atau terasa sakit ketika disentuh. Melatih otot - otot ketika mereka terasa sangat sakit, dapat menyebabkan overtraining dan akan berdampak negatif pada kinerja tubuh.

Selain itu, anda mungkin akan terluka karena otot menjadi kaget dan koordinasi tubuh yang juga  terganggu. Lebih baik, beri waktu pada otot tubuh yang besar, seperti otot di paha belakang dan paha depan sekitar 72 jam untuk pulih. Serta otot yang lebih kecil seperti otot perut selama 48 jam.

2. Lakukan 10 menit latihan kardiovaskular ringan saat pemanasan

Anda bisa bersepeda, berjalan - jalan , atau melakukan aktivitas kardio yang lain untuk meningkatkan denyut jantung, suhu tubuh, dan darah lebih mengalir. Aktivitas ini akan membuat otot lebih lentur, serta selama pemanasan, otot tersebut tidak akan terasa sakit.

3. Latih otot - otot yang tidak sakit dan hindari melatih otot yang sakit

Hal ini sangat ideal jika anda menargetkan area yang berbeda dari tubuh anda pada hari yang berbeda selama latihan penguatan otot. Misalnya, jika kaki anda sakit sehabis latihan sebelumnya, sebagai gantinya, anda bisa melatih otot lengan atau perut, hingga kaki pulih.

4. Latih otot yang sakit tersebut dengan intensitas hanya 30 persen dari yang biasanya anda lakukan, dalam satu pengulangan

Misalnya, jika anda biasanya melakukan latihan ekstensi kaki dengan beban 100 pons. Maka saat otot tersebut sakit, lebih baik lakukan hanya dengan menggunakan beban seberat 30 pons sampai kaki pulih.

Lakukan sebanyak 10 sampai 15 pengulangan yang tidak lebih dari tiga set. Ulangi strategi ini pada semua otot yang sakit, sehingga mereka masih mendapatkan latihan ringan tanpa harus terlalu banyak bekerja.

5. Pendinginan setelah latihan dengan 10 menit kardio intensitas rendah dan lakukan beberapa peregangan ringan

Pendinginan dan peregangan yang ringan dapat mengatur aliran darah dan mempromosikan fleksibilitas. Perlahan - lahan, tahan otot tubuh setiap kali melakukan peregangan selama 30 detik - SOLID GOLD

Sumber : health.liputan6