Head Office PT. Solid Gold Berjangka

Jl. KH. Mansyur Kav. 126, Jakarta Pusat 10220 Telp : 021-29675088 (Hunting), Fax : 021-29675089

PT. Solid Gold Berjangka Lampung

Jl. Ahmad Yani No. 55, Tanjung Karang - Bandar Lampung 35117 Telp : 0721-255038, Fax : 0721-255027

PT. Solid Gold Berjangka Palembang

Jl. Sumpah Pemuda Blok 1 No. 7 C-E, Lorok Pakjo, Palembang 30137 Tel : 0711-363300 Fax : 0711-363613

PT. Solid Gold Berjangka Makassar

Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 108 A-B, Makassar 90124 Telp : 0411-851010, Fax : 0411-851090

PT. Solid Gold Berjangka Semarang

Gedung Menara SUARA MERDEKA Lt. 3. Jl. Pandanaran No. 30 Semarang 50134 Telp : 024-3583979, 3583980 Fax : 024-3583978

Kamis, 16 Agustus 2018

PT Solid Berjangka | OJK akan Perbolehkan Perbankan Biayai Pengadaan Tanah



PT SOLID BERJANGKA JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan akan mengeluarkan paket kebijakan penyesuaian ketentuan untuk perbankan dalam rangka mendorong pertumbuhan sektor perumahan. Aturan ini untuk pengadaan tanah dan penilaian kualitas aset di bidang sektor perumahan.

"Pertama Peraturan OJK mengenai kredit bank umum untuk pengadaan tanah. Kita ingin mendorong sektor perumahan sedikit perbaikan jadi pengadaan tanah khusus clearing land kita perbolehkan dengan ketentuan pemberian kredit," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Heru Kristiyana saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (15/8/2018).

Heru mengatakan, aturan ini merupakan perubahan atas POJK Nomor 44/POJK.03/2017 tentang Pembatasan Pemberian Kredit atau Pembiayaan oleh Bank Umum untuk Pengadaan Tanah dan/atau Pengolahan Tanah.

Namun, dikatakan Heru aturan ini memiliki beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama, pemberian kredit atau pembiayaan untuk pengolahan tanah ditujukan untuk pembangunan rumah tapak atau rumah susun dan bukan kawasan komersial.

Kemudian, harus ada perjanjian antara bank dengan pengembang yang memuat syarat bahwa pengembang harus memulai pelaksanaan pembangunan rumah tapak atau rumah susun dalam jangka waktu paling lambat satu tahun sejak tanggal penandatanganan perjanjian.

"Terakhir pencairan kredit atau pembiayaan dilakukan secara bertahap berdasarkan progres proyek yang dibiayai," kata Heru.

Otoritas Jasa Keuangan akan mengeluarkan paket kebijakan untuk mendorong ekspor dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi. Paket kebijakan ini merupakan bagian dari rencana OJK yang disiapkan sesuai dengan tugas dan fungsi lembaga ini dalam menjaga stabilitas keuangan dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional.

"Paket kebijakan ini diarahkan untuk meningkatkan kredit dan pembiayaan di sektor produktif sehingga meningkatkan multiplier effect terhadap pertumbuhan sektor rill dan penciptaan lapangan kerja serta mendorong ekspor," Kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (15/8/2018).

Wimboh mengatakan, kebijakan OJK tidak hanya melalui penyesuaian ketentuan, namun juga dapat dilakukan dalam bentuk mendorong sinergi antar kementerian dan lembaga terkait diantaranya melalui program Bank Wakaf Mikro, Bumdes, dan Kredit Usaha Rakyat Klaster.

Dia menegaskan, indikator makro ekonomi nasional masih kondusif dengan stabilitas sektor jasa keuangan dan likuiditas di pasar keuangan yang masih terjaga. Di sisi lain indikator protokol manajeman krisis di sektor jasa keuangan berada pada level normal, dengan permodalan dan likuiditas lembaga jasa keuangan yang masih memadai dengan tingkat risiko terjaga.

"OJK bersama Pemerintah dan Bank Indonesia terus melakukan koordinasi dan sinergi kebijakan. OJK memandang masih terdapat ruang cukup dalam koridor kehati-hatian untuk melaksanakan beberapa kebijakan yang diutamakan akan mendorong ekspor dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional dengan menjaga stabilitas industri jasa keuangan," jelas Wimboh. - PT SOLID BERJANGKA

sumber: liputan6

Rabu, 15 Agustus 2018

PT Solid Gold Berjangka | PENGALAMAN SELEKSI KERJA PT. SOLID GOLD BERJANGKA


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA -  [Cerita pengalaman proses rekrutmen pekerjaan ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi saya, menurut pandangan saya dan berusaha untuk tidak memihak, menjatuhkan atau mengubah sudut pandang pembaca menjadi negatif terhadap perusahaan. Tujuan tulisan ini semata-mata hanya untuk membagi pengalaman dan memberi gambaran kepada pembaca yang mungkin akan melalui proses rekrutmen yang sama. Selamat membaca dan berpikir secara bijak.]

Pengalaman seleksi di PT. SOLID GOLD BERJANGKA ini dimulai saat saya salah masuk Job Fair. Bukan salah masuk sih sebenernya, tapi Job Fair yang saya datangi saat itu tidak sesuai dengan ekspetasi. Job Fair yang saat itu diselenggarakan oleh salah satu SMK Negeri di Jakarta ternyata hanya berisi sedikit perusahaan dan dominan diperuntukkan bagi lulusan SMA/SMK. Sehingga saya masuk ke dalam Job Fair itu tidak sampai 10 menit sudah selesai melihat seluruh perusahaan dan langsung keluar. Untung saja masuknya nggak bayar hehe.

Nah, di Job Fair itu saya bertemu dengan PT. Solid Gold Berjangka. Kebetulan stand perusahaan ini berada di paling ujung dekat pintu masuk, jadi saat saya baru masuk ruangan langsung disambut mbak-mbak yang memberikan pamflet lowongan di SGB.  Di pamflet itu tertulis beberapa lowongan pekerjaan, tapi saya rasa tidak ada yang sesuai dengan saya karena kebanyakan berhubungan dengan keuangan. Lalu di poin nomor terakhir ada lowongan Management Trainee dan saya tertarik untuk menanyakannya. Kemudian saya duduk di stand dan disambut hangat. Saya menanyakan perusahaan ini bergerak di bidang apa, mbaknya bilang perusahaan di bidang keuangan. Lalu saya bilang kalau saya lulusan Arsitektur, bagian apa dong yang cocok dan bisa saya lamar. Saat itu mbaknya menyarankan saya untuk langsung mencoba bagian Assistant Relationship Manager, dengan alasan saya lulusan S1 dan cantik. Nggak ngerti juga apa hubungannya sama fisik wkwk. Tapi saya mendengar disarankan untuk langsung mendaftar di bagian itu langsung tertarik, karena di pamflet lowongan tersebut bagian ARM termasuk lowongan yang jabatannya paling lumayan. Kemudian saya menanyakan ARM itu emang job descnya ngapain kok mbaknya bisa yakin saya cocoknya mencoba bagian itu. Tapi mbaknya tidak mau menjelaskan karena untuk job desc nanti bisa ditanyakan langsung saat interview. Yasudah saya coba saja mendaftar dan kalau lolos akan langsung diinfokan sore itu juga, dan besoknya langsung interview.

Sorenya, saya mendapat telepon dari SGB bahwa saya lolos administrasi dan diminta datang interview keesokan harinya. Saya yang belum paham SGB ini sebenarnya perusahaan apa, akhirnya saya googling dan hasil yang muncul sangat mengagetkan. Banyak sekali artikel yang menjurus mengenai penipuan yang dilakukan SGB. Saya buka web SGB dan artikel-artikel lainnya bukan langsung paham, tapi semakin bingung ini sebenarnya perusahaan apa. Saya baca per kalimat per kata, tapi saya yakin ini bahasa perekonomian yang saya nggak pernah tau hehe. Tapi saat saya share dengan pacar saya, dia bilang sepertinya ini perusahaan saham. Yasudah saya anggap saja seperti itu, walaupun saya juga bingung kenapa mbak yang di Job Fair cuma bilang perusahaan keuangan, dan kenapa banyak sekali artikel penipuan. Tapi saya masih mencoba positive thinking dan datang panggilan interview keesokan harinya.

Saya yang sudah diberi info lengkap lokasi tes langsung tau dimana tempatnya karena kantor SGB ini berada di gedung office dan apartment yang berseberangan dengan salah satu mall di pusat Kota Jakarta. Saat saya keluar dari lift dan melihat penampakan resepsionis kantor SGB… Wow! Kemudian masuk ke area kantor, menuju ruang peserta… WOW! Saya mau kerja di kantor ini! Super zuper cozy banget nget! Kantornya besar dengan banyak ruangan yang besar-besar juga, dan tiap ruangan juga diisi banyak sekali karyawan. Pikirannya saya semakin positif dan menganggap ini perusahaan besar yang nggak mungkin melakukan penipuan. Penipuan itu pasti cuma karena kesalahpahaman. Apalagi ini perusahaan di bidang keuangan, saham dan hal-hal sensitif seperti itu. Begitu pemikiran saya saat itu. Saya masuk ke ruang yang ternyata itu ruang khusus training room, khusus untuk pendaftar kerja dan tes seleksi karyawan baru. Ruangannya seperti ruang meeting dengan meja kotak dan kursi-kursi mengelilingi, serta LCD proyektor yang canggih hehe.

Disitu peserta disuruh duduk dan menunggu dipanggil satu persatu untuk dibawa ke ruang atasan yang langsung akan menginterview. Herannya saat itu saya datang tidak terlalu awal tapi malah cepat dipanggil hehe. Saya langsung dibawa ke sebuah ruang di dekat resepsionis. Ruangan itu lebih tertutup dibanding ruang lainnya karena tidak memiliki jendela dan berukuran lebih kecil. Begitu dibukakan pintu, ternyata ruangan itu hanya berisi 1 orang wanita yang sepertinya sudah memiliki jabatan tinggi di SGB. Yang saya perhatikan saat itu komputer di meja ibu tersebut menampilkan grafik yang terus bergerak. Walaupun saya tidak paham, tapi saya merasa itu grafik saham dan sejenisnya. Jadi saya semakin yakin perusahaan ini memang bergerak di bidang saham.

Dari awal saya masuk ruangan tersebut, ibu yang akan menginterview saya ini sangat ramah dan berkali-kali memuji saya cantik sekali. Haha bukan cuma bikin kepedean, tapi ini jadi poin penambah kepercayaandiri saya, sampai saya bingung harus menjawab seperti apa ketika ibu tersebut lagi-lagi memuji saya cantik. Beberapa saat setelah saya duduk di hadapannya, ibu tersebut membaca berkas lamaran saya dan menanyakan sedikit tentang saya. Tentang pendidikan, tempat tanggal lahir, dan memastikan saya melamar posisi apa. Ibunya juga menanyakan apa saya sudah tau job desc posisi tersebut, kemudian saya ceritakan yang dibilang mbak penjaga stand saat Job Fair. Lalu ibu tersebut mengiyakan dan bilang untuk posisi dan job desc nanti akan disesuaikan dengan hasil psikotest. Jadi hari itu cukup interview sebentar hanya untuk mencocokan kebenaran berkas dengan kehadiran peserta, kemudian saya diberi kesempatan untuk mengikuti psikotest keesokan harinya. Begitu informasi yang ibu tersebut berikan. Tidak sampai 15 menit saya sudah selesai dan boleh pulang.

Keesokan harinya, saya datang kembali untuk mengikuti psikotest. Di kantor yang sama dengan ruang yang berbeda karena psikotest ini diikuti seluruh peserta, kurang lebih 50 orang, dan harus duduk layaknya tes. Sehingga peserta ditempatkan di ruangan yang sudah di setting dengan kursi tes yang berjejer-jejer, tapi ruangan ini tidak kalah nyamannya dengan ruang sebelumnya. Sambil menunggu tes dimulai, ada satu hal lagi yang saya kagumkan pada kantor SGB. Setiap hari non stop terdapat alunan musik yang dipasang melalui speaker kantor. Setiap pagi musik yang terpasang adalah sholawat dan lagu-lagu islami, kemudian agak siang dilanjutkan dengan lagu-lagu pop barat terkini. Saya yang seorang muslim dan masih muda merasa mengapresiasi suasana kantor yang seperti itu.

Kemudian psikotest dimulai dengan dipandu oleh mbak-mbak HRD. Saat tes berlangsung, ada lagi yang saya kagumkan dari ruangan kantor ini. Bukan hanya ACnya yang sejuk dan nyaman, LCD yang digunakan ternyata canggih dengan sistem papan LCD yang sangat besar, touchscreen dan menggunakan spidol dan penghapus khusus yang memudahkan pemandu dalam memandu jalannya tes. Mungkin di kantor-kantor lain sudah banyak yang menggunakan ini ya. Tapi bagi saya yang baru pertama kali tau, ini sangat memukau hehe. Tapi………… ada yang saya sayangkan dan herankan pada psikotest SGB ini. Psikotest seleksi kerja yang menurut saya merupakan tes yang formal dan sakral ternyata tidak seperti yang saya bayangkan. Psikotest ini terdiri dari beberapa bagian tes. Pada bagian tes koran/pauli, mbak-mbak pemandu tidak hanya memberikan penjelasan di awal, tapi sejalan dengan berjalannya tes malah keliling untuk memberi arahan langsung kepada peserta tes yang kurang paham. Dan itu tidak hanya satu-dua peserta yang tidak paham dan dibimbing pengerjaannya, tapi banyak sekali. Sehingga tes ini yang seharusnya ada waktu tertentu untuk memberi batas garis, malah seperti lamaaa sekali karena mbak-mbak pemandunya sibuk membantu banyak peserta.

Kemudian pada psikotest bagian DISC, yang seperti tes kepribadian ada 4 poin itu, baru kali ini saya melakukan test DISC yang langsung dikoreksi dan dinilai sendiri. Jadi yang biasanya saya hanya mendapatkan 1 lembar kertas pada tes DISC, tapi saat di SGB ini saya mendapatkan 3 lembar kertas tes DISC. Lembar pertama sama seperti tes DISC lainnya yaitu poin-poin yang harus kita pilih mana yang ‘paling’ dan mana yang ‘kurang’. Lembar kedua berisi simbol-simbol, dan peserta diminta untuk memindahkan jawaban DISC di halaman pertama ke simbol-simbol di halaman kedua. Lalu lembar ketiga berisi kolom score penghitungan jumlah simbol, yang dibawahnya langsung dibentuk grafik. Walaupun secara umum peserta tidak akan tau maksudnya, tapi dari hasil score dan grafik itu sebenarnya bisa membuat peserta membaca bagaimana strategi mengerjakan DISC.

Kemudian saat bagian tes selanjutnya yaitu tes gambar. Tes ini ada sekitar 40 soal yang akan muncul di layar LCD. Tiap soal sudah memiliki waktu otomatis sendiri, jadi setiap beberapa menit soal akan otomatis berganti ke soal berikutnya. Model soal ini ada beberapa gambar sebagai soal, kemudian peserta disuruh memilih jawaban gambar mana yang cocok untuk menjadi gambar yang kosong atau cocok untuk melanjutkan gambar sebelumnya. Nah, karena pada saat tes ini soal sudah otomatis berjalan, mbak-mbak pemandu tidak menjaga ruangan sehingga peserta sangat gaduh dengan saling berdiskusi dengan temannya apa jawaban yang menurut mereka benar. Suasana seperti itu sangat menganggu konsentrasi.

Model psikotest di SGB ini yang saya sayangkan dan herankan. Perusahaan besar seperti ini kenapa model psikotestnya seperti tidak ada sakralnya sama sekali. Seolah tes ini hanya formalitas saja. Namun, saya tetap berpositive thinking menganggap mungkin karena peserta yang mengikuti psikotest di SGB ini dari berbagai kalangan, jenjang pendidikan dan banyak yang belum memiliki pengalaman psikotest. Setelah psikotest selesai, diumumkan bahwa hasil akan diumumkan besok. Seluruh peserta diminta hadir kembali besok untuk mengikuti pengarahan perusahaan atau semacam presentasi perusahaan.

Singkat cerita, esok harinya dilaksanakan presentasi perusahaan oleh HRD SGB, seperti bapak koordinator. Presentasinya sangat menarik dimulai dari jam 9.00 sampai 12.00 tanpa rasa bosan sama sekali, karena bapaknya seolah lebih banyak menceritakan real story yang menarik perhatian peserta. Dari presentasi tersebut, sudah bisa menyimpulkan sebenarnya SGB perusahaan apa, bergerak di bidang apa, tapi tetap belum jelas apa yang harus dikerjakan di perusahaan tersebut. Setelah presentasi selesai, ada beberapa staff yang masuk dan membawa daftar nama peserta. Tiap staff memanggil nama-nama di daftar masing-masing dan diminta untuk mengikuti. Kebetulan saya dipanggil oleh staff terakhir, sehingga tetap berada di ruang tersebut bersama sekitar 30 orang (paling banyak dibanding yang lainnya). Kemudian mbak staff tersebut menjelaskan bahwa kami semua lolos tes dan sudah dibawa menjadi tiap-tiap divisi. Ada seorang peserta yang menanyakan apa memang semua yang dipanggil tadi lolos? Dan ternyata, iya, semua peserta yang hari itu hadir lolos. Entah lalu apa manfaat dari rangkaian tes sebelumnya. Kemudian mbak tersebut menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan berikutnya adalah 2 hari pengarahan dan 1 bulan training. Pengarahan langsung dimulai besok untuk menjelaskan lebih detail tentang perusahaan, job desc, gaji, dll.

Keesokannya saya datang untuk menghadiri pengarahan hari pertama. Disini segala keyakinan saya tentang nikmatnya perusahaan ini mulai runtuh. Saat pengarahan langsung dipimpin oleh Kepala Divisi yang melakukan presentasi mulai dari cerita pengalaman beliau masuk ke SGB, apa itu SGB, gaji yang dia dapat saat awal dan gaji terbesar, kemudian sistem kerja, serta job desc dan gaji. Disini saya merasa sedikit kecewa, tapi perusahaan ini memang dari awal tidak pernah salah. Memang benar saya diarahkan menjadi Assistant Relationship Manager, karena memang bagian itu adalah posisi paling bawah untuk kemudian naik melalui jenjang karir ke posisi Manager yang juga banyak tingkatannya. Kemudian untuk job desc, kami harus mencari data sebanyak-banyak untuk melakukan kontak dan sosialisasi produk dari Kementrian Perdagangan, berupa saham dan emas. Dari tiap produk yang dapat kita closing (laku) maka akan mendapat komisi langsung dari Pemerintah. Mungkin memang gaji pokoknya nggak seberapa, malah untuk posisi Asisten Manager belum sampai UMK Jakarta, tapi komisi itu yang akan membuat nominal gaji jadi luar biasa. Semakin banyak closing, semakin tinggi komisi yang didapat. Nah, sayangnya saya bukan tipe orang yang bisa bekerja dengan sistem seperti itu. Disinilah keraguan saya memuncak, apalagi ditambah data awal yang harus digunakan untuk dihubungi adalah kerabat terdekat seperti keluarga, teman, saudara, tetangga, pokoknya semua orang yang kita kenal dan berpotensi. Wah saya semakin nggak bisa. Dimulailah masa galau saya. Antara ingin melepas (lagi) karena tidak akan nyaman dan ingin mencoba karena sudah bosan menganggur.

Hari kedua pengarahan, hari pertama training dan hari kedua training saya tidak datang, karena kebetulan ada acara keluarga di luar kota dan tidak enak badan. Pada hari ketiga training saya mencoba menghubungi mbak SGB untuk menanyakan apa saya masih bisa hadir ke kantor, dan ternyata dibolehkan. Saya datang dan langsung beradaptasi dengan pekerjaan yang harus saya lakukan. Kagetnya, dari sekitar 30 orang peserta baru di divisi saya, hanya 4 orang (termasuk saya) yang masih bertahan dan hadir di SGB hari itu. Saya mencoba bertahan dengan sistem kerja yang bukan saya banget. Saat itu saya baru diminta untuk menulis data kontak kerabat terdekat yang sekiranya mau diajak dan mendengarkan sosialisasi SGB. Saya tulis saja beberapa keluarga, dosen dan orang-orang lain yang kontaknya saya dapat dari teman. Tapi disini saya semakin merasa terpaksa. Saya merasa seperti orang yang sangat memanfaatkan orang lain dan menjual data pribadi saya kepada perusahaan. Saya yang biasanya menghubungi teman-teman murni untuk urusan pertemanan, kali ini saya rela pasang muka tembok menghubungi banyak teman saya hanya untuk meminta kontak dosen atau bos mereka.

Hari itu karena seharusnya hari cuti bersama, jadi SGB hanya masuk setengah hari sampai jam 1. Kemudian dilanjutkan materi sampai jam 4. Sama aja nggak masuk setengah hari ya haha. Katanya, memang setiap hari setelah kerja akan ada materi, untuk hari biasa dimulai jam 4. Saat itu materi diisi salah satu Manager di divisi saya juga, menjelaskan tentang cara presentasi kepada calon nasabah saat sosialisasi. Dari sekian panjang materi beliau, ada satu kalimat beliau yang saya jadikan quote saat itu juga dan membuat saya sadar.

“Setiap orang pasti punya jatah gagal. Jadi jangan sedih saat kamu sudah berkali-kali mencoba dan masih belum berhasil. Itu tandanya Tuhan menyuruh kamu habiskan dulu jatah gagalmu. Baru setelah itu kamu rasa nikmatnya berhasil/sukses.”

Dan entah kenapa kegalauan saya beberapa hari untuk melepas kesempatan kerja di SGB jadi lenyap. Saya jadi yakin untuk tidak memaksakan diri di SGB. Mungkin Allah memang belum memberikan pekerjaan untuk saya karena saya sudah diberi banyak keberhasilan sejak dulu, dan sekarang saya harus menghabiskan jatah gagal saya sebelum merasakan keberhasilan lagi.

Buat pembaca yang mungkin akan menjadi staff SGB, jangan terpengaruh dengan berita-berita yang membicarakan minusnya SGB. Semua perusahaan pasti memiliki plus minus. Menurut saya, jika ada orang yang berpotensi dan bisa bekerja dengan sistem kerja SGB yang seperti itu, saya yakin 100% jalannya akan sangat amat sukses. Karena saya melihat langsung bukti nyata orang-orang di SGB yang penghasilan mereka bukan lagi satuan atau belasan juta. Sayangnya saya justru memiliki kekurangan di bidang perusahaan ini, jadi saya harus melewatkan kesempatan jadi konglomerat ekspress :’) - PT SOLID GOLD BERJANGKA
Sekian. Semoga bermanfaat. Terima kasih.

Selasa, 14 Agustus 2018

Solid Gold Berjangka | Dua Sentimen Ini Belum Mampu Angkat Rupiah



SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat kembali tersungkur ke posisi 14.600.

Tidak hanya rupiah, laju Indeks Harga Saham Gabungan juga terjun bebas 3,55% atau 215,9 poin ke posisi 5.861,24 pada penutupan perdagangan Senin pekan ini.

Melihat kondisi tersebut, Direktur Institute for Development of Economics and Finance, Enny Sri Hartati mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang baru dirilis beberapa waktu lalu nampaknya belum berhasil meyakinkan pasar ekonomi Indonesia membaik.

Bahkan, pengumuman pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tak cukup membuat pasar stabil.

"Sekarang ini yang jadi pertanyaan begini, kemarin pemerintah mengumumkan pertumbuhan ekonomi triwulan II bagus. Terus sudah juga ada kepastian secara politik pencalonan capres dan cawapres, tetapi kenapa respons pasar kok negatif?," ujar Enny di Tjikini Lima, Jakarta, Senin (13/8/2018).

Kondisi ini kata Enny, berbeda dengan pengumuman calon presiden dan calon wakil presiden pada 2014 lalu. Saat itu, pasar merespons positif dengan IHSG yang tadinya berada di zona merah merangkak naik ke zona hijau. Meskipun kondisi ini hanya berlangsung satu bulan usai pengumuman.

"Kita ingat betul 5 tahun lalu, ketika pendeklarasikan Jokowi ini juga rupiah bahkan IHSG langung dari zona merah ke zona biru. Tetapi ternyata honeymoonnya tidak lama, honeymoonnya hanya katakanlah satu bulan. Kemudian hal yang sama ini bisa terjadi sekarang, sebaliknya pasar justru merespon negatif," kata Enny.

Enny mengatakan, pemerintah harus mampu menyikapi berbagai kejadian ini dengan bijak seperti menjaga defisit transaksi berjalan dan defisit neraca perdagangan. Jadi kondisi pelemahan nilai tukar rupiah dan juga penurunan laju IHSG tidak terjadi secara permanen.

"Kuncinya adalah di faktor fundamental, kalau faktor itu tetap, tekanan defisit nanti di bulan Juli tetap defisit dan current account kita defisit. Maka itu yang nantinya akan menjawab bahwa depresiasi nilai tukar rupiah kita apakah temporary atau akan terus berlanjut ke depannya," kata dia.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat bergerak melemah tajam pada perdagangan di awal pekan ini. Sentimen dari Turki ikut menjadi pendorong pelemahan rupiah.

Mengutip Bloomberg, Senin 13 Agustus 2018, rupiah dibuka di angka 14.579 per dolar AS, melemah tajam jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.478 per dolar AS. Tekanan terhadap rupiah cukup dalam sehingga menyentuh level 14.614 per dolar AS.

Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.544 per dolar AS hingga 14.614 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 7,72 %.

Berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate Bank Indonesia, rupiah dipatok di angka 14.583 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan patokan pada Jumat lalu di angka 14.437 per dolar AS.

"Data ekonomi dalam negeri yang dinilai kurang baik menjadi salah satu faktor yang menekan rupiah terhadap dolar AS," kata Analis senior CSA Research Institute, Reza Priyambada.

BI mencatat defisit neraca transaksi berjalan pada triwulan II-2018 mencapai 8 miliar dolar AS atau tiga persen terhadap produk domestik bruto, lebih tinggi dari triwulan sebelumnya sebesar 5,7 miliar dolar AS atau 2,2% terhadap PDB.

Di sisi lain, lanjut dia, sentimen mengenai gejolak ekonomi Turki turut menjadi faktor yang membuat sejumlah mata uang di dunia, termasuk rupiah mengalami tekanan terhadap dolar AS.

"Diketahui, Turki memiliki banyak eksposure utang terhadap Eropa sehingga ketika ekonomi Turki di ambang krisis maka akan memengaruhi ekonomi Eropa dan dapat berdampak ke negara di kawasan Asia," katanya.

Ekonom Samuel Aset Manajemen Lana Soelistianingsih mengatakan Turki terancam krisis keuangan, investor global fokus dengan kondisi ekonomi di Turki seiring dengan meningkatnya kontrol ekonomi dari Presiden Erdogan dan memburuknya hubungannya dengan Amerika Serikat.

"Nilai tukar lira Turki mencatatkan depresiasi tajam. Efek Turki ini dikawatirkan membuat mata uang dolar AS menguat dan sebaliknya `emerging markets` lain, termasuk rupiah akan melemah," katanya. - SOLID GOLD BERJANGKA

sumber: liputan6

Senin, 13 Agustus 2018

Solid Gold | Seluruh Sektor Tertekan, IHSG Dibuka Anjlok ke Level 5.984


SOLID GOLD JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada perdagangan saham di awal pekan ini. Pada pekan lalu, IHSG ditutup di zona positif.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, Senin (12/8/2018), IHSG menguat 69,97 poin atau 1,15 % ke posisi 6.007,19. Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG tertekan lebih dalam dengan turun 90,47 poin atau 1,49% ke posisi 5.984.

Indeks saham LQ45 melemah 2,05% ke posisi 942,36. Seluruh indeks saham acuan melemah.

Sebanyak 165 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah. Sedangkan 39 saham menguat dan 88 saham diam di tempat. Pada awal sesi perdagangan, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.034,56 dan terendah 5.973.

Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 20.669 kali dengan volume perdagangan saham 305 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 274 miliar.

Investor asing jual saham Rp 26 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat di kisaran Rp 14.639.

Seluruh sektor saham memerah yang dipimpin sektor saham industri dasar turun 2,35%. Disusul sektor saham perkebunan melemah 2,04% dan sektor saham keuangan tertekan 2,03%.

Saham-saham catatkan penguatan antara lain saham FILM naik 24,59% ke posisi Rp 760 per saham, saham ETWA mendaki 11,76% ke posisi Rp 95 per saham, dan saham PDES mendaki 7,56% ke posisi Rp 1.280 per saham.

Sedangka saham-saham yang tertekan antara lain saham KPAL susut 23,67 persen ke posisi Rp 645 per saham, saham CLEO merosot 9,94% ke posisi Rp 290 per saham, dan saham KKGI turun 8,60 % ke posisi Rp 340 per saham.

Hari ini, Senin (13/8/2018), IHSG masih diprediksi bakal lanjutkan penguatan. Indeks sektoral penggerak IHSG diramalkan akan datang dari sektor keuangan dan juga perbankan. "Konsumer dan aneka industri juga bisa memimpin performa IHSG," tutur Analis PT Kresna Securities William Mamudi di Jakarta.

Mamudi menjelaskan, meski sektor infrastruktur cenderung tertekan, kesempatan untuk sektor agrikultur dan industri dasar terbuka untuk menopang laju IHSG hari ini. "IHSG akan berada di rentang 6.050-6.100," ujarnya.

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi berpendapat IHSG menguat tipis pada perdagangan saham. Meski sedikit tertekan, ia memprediksi IHSG akan berada di kisaran 6.000-6.110.

"Sentimen selanjutnya di pekan depan, akan ramai dengan data tingkat inflasi," ungkapnya. - SOLID GOLD

sumber : liputan6

Jumat, 10 Agustus 2018

Solid Berjangka | Miliarder Beli Arsenal dengan Uang Pinjaman, Fans Tidak Terima



SOLID BERJANGKA JAKARTA - Miliarder Stan Kroenke asal Amerika Serikat berencana menguasai klub sepak bola Arsenal secara seluruhnya. Ia berhasil membeli 30 persen saham yang dimiliki investor lain. Sebelumnya, ia sudah menguasai 67,09% saham.

Dilansir dari Evening Standard, Kroenke menawarkan uang sejumlah 600 juta pound sterling atau setara Rp 11,1 triliun untuk membeli saham milik Alisher Usmanov (1 pound = Rp 18.593).

Masalahnya, hampir seluruh uang yang Kroenke tawarkan berasal dari pinjaman bank. Terhitung, 557 juta pound sterling dari uang itu adalah pinjaman, atau lebih dari 90% dari keseluruhannya.

Sekadar informasi, industri bisnis olahraga milik Kroenke terbilang sehat. Ia tercatat memiliki tim Lo Angeles Rams di AS yang saat ini bernilai USD 3 miliar atau setara Rp 43,2 triliun (USD 1 = 14.420).

Kendati demikian, penggemar setia Arsenal tetap tidak terima akan hal ini. Arsenal Supporters' Trust menyebut kesepatan tersebut menandai "hari mengerikan" bagi klub, demikian lansiran Bloomberg.

Mereka khawatir jika keuangan Arsenal terganggu akibat masalah utang tersebut. "Kami sangat khawatir mengenai manuver finansial yang terjadi di sini," ucap Tim Payton, juru bicara dari Arsenal Supporters' Fund.

"Kami akan sangat cemas bila ujung-ujungnya uang akan diambil dari Arsenal untuk membayar utang dan sebagai keuntungan untuk KSE (Kroenke Sports & Entertainment)," ujarnya.

Pihak KSE sudah menyanggah anggapan itu. Dalam pernyataannya, KSE menyebut kepemilikan privat sudah lumrah terjadi di antara klub Premier League. Mereka juga berjanji akan mengutamakan keuntungan bagi Arsenal dalam hal strategi dan ambisi.

Musim 2018/19 menjadi musim terakhir Arsenal bersama dengan Puma. Mulai musim depan, klub berjuluk Meriam London itu berganti apparel ke Adidas.

Seperti dilansir Daily Mail, Arsenal berpaling ke Adidas setelah perusahaan asal Jerman itu berani menawari kontrak 60 juta pound sterling per musim atau Rp 1,1 triliun selama lima tahun.

Jumlah itu dua kali lebih tinggi dari Puma yang mengontrak Arsenal senilai 30 juta poundsterling. Arsenal mulai bekerjasama dengan Puma sejak 2014/15.

Bagi Arsenal, kerjasama dengan Adidas bukanlah yang pertama. Pada musim 1986 sampai 1994, Arsenal juga menjadikan Adidas sebagai penyedia jersey mereka. - SOLID BERJANGKA

sumber: Liputan6

Kamis, 09 Agustus 2018

PT Solid Berjangka | Dongkrak Pariwisata, Ini Cara DKI Menjamu Tamu Asian Games 2018




PT SOLID BERJANGKA JAKARTA - Jakarta Menjadi tuan rumah Asian Games 2018 merupakan kehormatan tersendiri bagi DKI Jakarta. Itu sebabnya event ini dimanfaatkan betul oleh Pemprov untuk meningkatkan pariwisata.

Salah satu caranya adalah dengan menyiapkan paket wisata bagi tamu Asian Games yang hadir. Pemprov melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan akan mengajak para tamu tersebut mengunjungi Setu Babakan.

Mereka menilai Setu Babakan sebagai tempat yang pas untuk memperkenalkan seni dan budaya Betawi.

"Untuk memeriahkan kedatangan para delegasi itu, kami akan menampilkan tarian massal khas Betawi di Setu Babakan. Tarian massal tersebut terdiri dari seribu penari," tutur Pelaksana Tugas Kepala Disparbud DKI Asiantoro seperti dilansir Antara.

"Di dalam paket wisata tersebut, para atlet juga akan diperkenalkan dengan berbagai kegiatan, diantaranya cara pembuatan batik khas Betawi dan cara pembuatan dodol Betawi. Paket wisata itu kami berikan secara gratis," ungkap Asiantoro menambahkan.

Rencananya para tamu Asian Games itu akan diajak ke Setu Babakan pada 26 Agustus 2018.

"Kami juga akan menampilkan pertunjukan kesenian khas Betawi lainnya di sana. Seperti pencak silat dan palang pintu," Asiantoro mengakhiri. - PT SOLID BERJANGKA

Rabu, 08 Agustus 2018

PT Solid Gold Berjangka | IHSG Menguat 18,06 Poin Jelang Rilis Pertumbuhan Ekonomi




PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan mampu bergerak di zona hijau pada awal pekan ini. Aksi beli investor asing turut topang penguatan IHSG.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, Senin (6/8/2018), IHSG naik 18,06 poin atau 0,30% ke posisi 6.025,60. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG menguat 32,44 poin atau 0,54% ke posisi 6.057.

Indeks saham LQ45 mendaki 0,70% ke posisi 957,25. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau. Sebanyak 147 saham menguat sehingga mengangkat IHSG ke zona hijau. 49 saham melemah dan 121 saham diam di tempat.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.058,51 dan terendah 6.025,42. Total frekuensi perdagangan saham 25.833 kali dengan volume perdagangan 464,1 juta saham.

Nilai transaksi harian saham Rp 454,2 miliar. Investor asing beli saham Rp 87,28 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran 14.478.

Sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham pertanian melemah 0,39%. Sektor saham infrastruktur naik 1,71%, dan catatkan penguatan terbesar. Disusul sektor saham aneka industri mendaki 1,21% dan sektor saham konstruksi menanjak 0,61%.

Saham-saham yang catatkan penguatan terbesar antara lain saham MFMI naik 20,27% ke posisi Rp 890 per saham, saham CSIS melonjak 15,27% ke posisi Rp 468 per saham, dan saham BFIN menanjak 12,80% ke posisi Rp 705 per saham.

Sedangkan saham-saham yang tertekan antara lain saham IIKP turun 9,58% ke posisi Rp 302 per saham, saham LRNA merosot 6,54% ke posisi Rp 100 per saham, dan saham PANS tergelincir 3,26% ke posisi Rp 1.040 per saham.

Bursa saham Asia kompak menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 1,32 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 0,51%, dan indeks saham Jepang Nikkei menanjak 0,37%.

Selain itu, indeks saham Shanghai menguat 0,50%, indeks saham Singapura bertambah 1,13%, dan indeks saham Taiwan naik 0,27%.

Sebelumnya, pada awal pekan ini 6 Agustus 2018, Laju Indeks Harga Saham Gabungan diprediksi mencatatkan kenaikan. Salah satu analis bahkan mengatakan, IHSG bakal positif selama sepekan ini.

Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada menuturkan, IHSG terbilang cukup baik dalam merespons sentimen eksternal dalam beberapa hari belakangan, terutama kepada sentimen global yang kerap menahan kenaikan IHSG. Oleh karena itu, Reza menilai IHSG berpeluang baik sepekan ini.

"Meski pergerakan IHSG masih di bawah target resisten, ini sudah sedikit lebih baik menanggapi sentimen global yang ada. Sementara dari sisi makroekonomi, akan dirilis angka GDP yang diharapkan dapat menjadi sentimen positif pada IHSG," ujarnya, ditulis Senin (6/8/2018).

Menurut Reza, pergerakan IHSG di pekan ini akan berada di kisaran level support 5.978-5.988 dan resisten 6.027-6.043 dibandingkan pekan sebelumnya di level support 5.937-5.968 dan resisten di 5.994-6.015.

Senada, Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, berpendapat IHSG berpotensi di zona positif hari ini. Ia menyebutkan aliran dana masuk (capital inflow) dapat turut serta menopang pergerakan IHSG di pekan ini.

William menambahkan, peluang kenaikan IHSG masih terlihat dalam pola gerak IHSG hari ini. Oleh karena itu, saham-saham emiten besar seperti biasa menjadi rekomendasi William hari ini untuk investor.

"IHSG berpeluang menguat di rentang 5.821-6117," ujarnya. - PT SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber: Liputan6

Selasa, 07 Agustus 2018

Solid Gold Berjangka | Survei BI: Optimisme Konsumen Masih Terjaga pada Juli 2018



SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Survei konsumen Bank Indonesia mengindikasikan optimisme konsumen tetap terjaga pada Juli 2018.

Hal tersebut tercermin dari indeks keyakinan konsumen Juli 2018 yang tercatat 124,8 atau berada dalam zona optimis (di atas 100). Meskipun tetap optimis, IKK Juli 2018 lebih rendah dibandingkan dengan IKK pada bulan sebelumnya sebesar 128,1.

Namun, masih lebih tinggi dibandingkan 123,4 pada Juli 2017. Melemahnya optimism konsumen pada Juli 2018 disebabkan oleh penurunan kedua komponen pembentuknya yaitu indeks kondisi ekonomi saat ini (IKE) turun 5,8 poin dari bulan sebelumnya menjadi 115 dan IEK turun 7 poin menjadi 134,7.

Melemahnya IKK terjadi pada hampir seluruh kelompok responden terutama responden dengan pengeluaran di atas Rp 5 juta per bulan dan berusia 31-50 tahun. Demikian mengutip dari keterangan tertulis BI pada Senin (6/8/2018).

Sebanyak 12 kota pelaksana survei menurun IKK pada Juli 2018 dengan penurunan terdalam terjadi di Makassar turun 15,8 poin, diikuti Palembang sebesar 9 poin, dan Semarang sebesar turun 7,7 poin.

Keyakinan konsumen tetap terjaga ditopang oleh relatif stabilnya indeks ekspektasi kondisi ekonomi dengan masih kuatnya ekspektasi penghasilan ke depan.

Sementara itu, indeks kondisi ekonomi saat ini tercatat melemah, terutama dipengaruhi oleh menurunnya keyakinan konsumen terhadap penghasilan saat ini dan keyakinan konsumen untuk melakukan pembelian barang tahan lama.

Secara spasial, melemahnya IKE terjadi di 12 kota dengan penurunan terdalam di Makassar dengan turun 16,3 poin.

Keyakinan konsumen terhadap penghasilan konsumen saat ini dibandingkan kondisi enam bulan lalu melemah. Ini tercermin dari indeks penghasilan saat ini yang tercatat 127,3 pada Juli 2018 atau turun 8,8 poin dibandingkan bulan sebelumnya.

Penurunan indeks penghasilan terjadi pada seluruh kategori pengeluaran responden, terdalam pada responden dengan pengeluaran di atas Rp 5 juta per bulan.

Hasil survei mengindikasikan tekanan kenaikan harga pada tiga bulan mendatang yaitu Oktober 2018 diperkirakan meningkat dari bulan sebelumnya. Ini dipengaruhi oleh kekhawatiran konsumen terhadap kenaikan harga BBM nonsubsidi.

Hal ini tercermin dari indeks ekspektasi harga tiga bulan yang akan datang sebesar 172,7 meningkat dari 171 dari bulan sebelumnya. Secara spasial, peningkatan indeks ekspektasi harga tiga bulan mendatang terjadi di 10 kota tertinggi di Surabaya

Sementara itu, meningkatnya perkiraan tekanan kenaikan harga pada enam bulan mendatang yaitu Januari 2019 disebabkan oleh peningkatan permintaan pada periode tahun baru.

Hal tersebut terindikasi dari indeks ekspektasi harga enam bulan mendatang sebesar 178,3 lebih tinggi dari 173,2 pada bulan sebelumnya. Secara spasial, tekanan kenaikan harga pada enam bulan mendatang diperkirakan meningkat di 15 kota tertinggi di Surabaya. - SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber : liputan6