Jumat, 06 September 2013

Index Saham Berjangka China Jatuh sebelum Perdagangan, Data Inflasi


Bloomberg (06/9)  Index saham berjangka China jatuh sebelum data perdagangan akhir pekan ini, index acuan tersebut telah bersiap menuju gain untuk pekan keenam dari tujuh pekan terakhir.

Index CSI 300 yang berakhir dibulan September jatuh 0.4% menuju ke level 2,332.20 pada jam 9:24 pagi, China Vanke Co. kemungkinan aktif setelah informasi ekonomi harian melaporkan kementerian perumahan telah memutuskan untuk diadakannya sebuah rapat dengan pejabat dari tujuh kota-kota lainnya untuk membahas gain secara pesat dalam harga properti.

Index Shanghai Composite kemarin jatuh 0.2% menuju ke level 2,122.43, memangkas gain pekan ini menjaddi 1.2%, Index CSI 300 turun 0.4% menuju ke level 2,341.74, sementara Index Hang Seng China Enterprises naik 1%, Index Bloomberg China-US Equity bertambah 0.7% di New York.

Index Shanghai naik 8.8% sejak mencapai level terendahnya tahun ini pda tanggal 27 Juni, seiring rentang laporan dari produksi industri hingga cadangan uang yang memberi sinyal penguatan ekonomi, acuan manufaktur China melonjak menuju 16 bulan tertinggi dibulan Agustus, sementara sebuah acuan dari HSBC Holdings Plc dan Markit Economics telah memperlihatkan gain terbesar sejak 2010.

Kantor pabean dijadwalkan untuk merilis data ekspor dan impor bulan Agustus pada tanggal 8 September, pengiriman keluar negeri diperkirakan untuk mencapai gain sebanyak 5.5% dari setahun yang lalu, dibandingkan dengan penignkatan sebesar 5.1% dibulan Juli, menurut estimasi rata-rata dari 36 ekonom yang disurvey Bloomberg.

Biro statistic akan merilis data inflasi pada tanggal 9 September, kemungkinan inflasi melambat menjadi 2.6% bulan lalu dari 2.7% dibulan Juli, sementara harga produsen turun, berdasarkan hasil survey lainnya.(tito)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar