Head Office PT. Solid Gold Berjangka

Jl. KH. Mansyur Kav. 126, Jakarta Pusat 10220 Telp : 021-29675088 (Hunting), Fax : 021-29675089

PT. Solid Gold Berjangka Lampung

Jl. Ahmad Yani No. 55, Tanjung Karang - Bandar Lampung 35117 Telp : 0721-255038, Fax : 0721-255027

PT. Solid Gold Berjangka Palembang

Jl. Sumpah Pemuda Blok 1 No. 7 C-E, Lorok Pakjo, Palembang 30137 Tel : 0711-363300 Fax : 0711-363613

PT. Solid Gold Berjangka Makassar

Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 108 A-B, Makassar 90124 Telp : 0411-851010, Fax : 0411-851090

PT. Solid Gold Berjangka Semarang

Gedung Menara SUARA MERDEKA Lt. 3. Jl. Pandanaran No. 30 Semarang 50134 Telp : 024-3583979, 3583980 Fax : 024-3583978

Selasa, 14 Desember 2021

PT SOLID GOLD | Dibayangi Oleh Liquiditas Evergrande

PT SOLID GOLD - Indeks Hang Seng Melemah Dibayangi Oleh Liquiditas Evergrande

PT SOLID GOLD JAKARTA - Saham Hong Kong ditutup turun pada hari Senin (13/12) Indeks Hang Seng turun 0,17% atau 41,14 poin, ke level 23.954,58. Sementara, Indeks Shanghai Composite naik 0,40% atau 14,73 poin, ke level 3.681,08, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik 0,60% atau 15,26 poin, ke level 2.561,91 karena sikap investor di Asia juga cenderung beragam di tengah beragamnya sentimen yang hadir di pasar keuangan global maupun Asia.

Indeks Hang Seng berakhir terkoreksi cenderung tipis karena investor di negara tersebut merespons negatif dari perkembangan krisis likuiditas dari perusahaan properti terbesar kedua di China yakni Evergrande Group. Saham Evergrande Group di Hang Seng kembali ambruk nyaris 3% pada penutupan perdagangan hari ini dan kembali mencetak rekor terendah barunya, karena investor masih merespons negatif dari penetapan gagal bayar (default) oleh lembaga pemeringkat internasional, yakni Fitch Ratings pada Kamis (9/12/2021) pekan lalu.

Kabar baik seputar Covid-19 datang dari perusahaan produsen vaksin yakni Pfizer dan BioNTech yang mengatakan bahwa data awal penelitian di lab mereka, tiga dosis vaksin buatan mereka mampu meredam Omicron secara efektif. Di sisi lain, AS melaporkan bahwa virus Covid-19 varian omicron telah masuk ke Negara Adidaya tersebut dua pekan lebih dini dari yang semula diperkirakan, yakni tepatnya pada 15 November. Meski demikian, tidak ada lonjakan angka kematian atau 'tsunami' pasien Covid-19 di Negeri Paman Sam tersebut, mengindikasikan bahwa varian terbaru tersebut tidak memicu angka kematian dan keparahan, meski diduga lebih mudah menular.
PT SOLID GOLD 


SGB JAKARTA / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok

PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020



Senin, 13 Desember 2021

SOLID GOLD | Faktor Perusahan Evergrande

SOLID GOLD - Indeks Hang Seng Melemah Faktor Perusahan Evergrande



SOLID GOLD JAKARTA - Saham Hong Kong ditutup turun pada hari Jumat (10/12) Indeks Hang Seng turun 1,07% atau 259,14 poin, ke level 23.995,72. Sementara, Indeks Shanghai Composite turun 0,18% atau 6,69 poin ke level 3.666,35, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik tipis 0,14% atau 3,49 poin ke level 2.546,65 setelah memimpin pelemahan dari Wall Street dan karena investor respon pasar terhadap laporan inflasi utama AS.

Investor di Asia juga kembali dikhawatirkan oleh kabar dari lembaga pemeringkat internasional, yakni Fitch Ratings yang memangkas peringkat perusahaan properti China, Evergrande Group menjadi gagal bayar (default), setelah sebelumnya melewatkan pembayaran obligasi dalam dolar Amerika Serikat (AS). Kamis (9/12/2021) kemarin, atau tiga hari setelah jatuh tempo obligasi luar negerinya yakni pada Senin (6/12/2021), Evergrande seakan diam dan tidak mengeluarkan pernyataan resmi apa pun. Hal ini pun memaksa lembaga pemeringkatan internasional etrsebut untuk menurunkan peringkat utang Evergrande.

Fitch Ratings dalam pernyataannya mengatakan bahwa mereka telah menempatkan pengembang properti China tersebut dalam kategori 'restricted default/RD'. Penurunan peringkat tersebut menandakan bahwa Evergrande secara resmi default, tetapi hal tersebut belum termasuk segala jenis pengajuan kebangkrutan, likuidasi atau proses lain yang akan menghentikan operasinya.

Disisi lain, angka inflasi AS pada hari Jumat menunjukkan kecepatan kenaikan yang tercepat dalam hampir 40 tahun, naik sebesar 6.8% pada bulan November. Angka inflasi adalah faktor yang menentukan dibelakang seberapa agresif Federal Reserve akan bertindak pada tanggal 15 Desember pekan ini. Kondisi tersebut dapat menimbulkan risiko bahwa bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) akan bergerak lebih cepat dari yang sudah diantisipasi. Pejabat The Fed diperkirakan akan bereaksi terhadap ledakan inflasi dengan mengumumkannya pada pekan depan bahwa The Fed akan mulai menarik kembali stimulus ekonominya.
SOLID GOLD 


SGB Jakarta / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

Solid Gold | Harga Emas Anjlok

Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020



Jumat, 10 Desember 2021

SOLID BERJANGKA | Inflasi Tiongkok Yang Melambat

SOLID BERJANGKA - Indeks Hang Seng Menguat Ditengah Inflasi Tiongkok Yang Melambat



SOLID BERJANGKA JAKARTA - Saham Hong Kong ditutup menguat pada hari Kamis (9/12), Indeks Hang Seng naik 1,08% atau 257,99 poin, ke level 24.254,86. Sementara, Indeks Shanghai Composite naik 0,98% atau 35,47 poin, ke level 3.673,04, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik 0,87% atau 21,87 poin, ke level 2.543,16 ditengah melambatnya inflasi dari sektor produsen (Producer Price Index/PPI) pada periode bulan November.

NBS melaporkan PPI Negeri Panda turun menjadi 12,9% pada bulan lalu. PPI China yang sedikit mendingin pada bulan lalu didorong oleh tindakan keras pemerintah terhadap harga komoditas yang tidak terkendali dan krisis listrik yang mulai mereda. Namun, inflasi dari sisi konsumen (Indeks Harga Konsumen/IHK) dilaporkan naik menjadi 2,3% secara tahunan (year-on-year/YoY), lebih lambat dari ekspektasi pasar yang memprediksi kenaikan sebesar 2,5%, tetapi meningkat dari Oktober lalu yang sebesar 1,5%.

Meskipun kembali naik, tetapi IHK China masih relatif rendah karena masih adanya pembatasan ketat COVID-19, sehingga hal ini menyebabkan konsumsi rumah tangga masih terhambat dan tentunya masih membebani permintaan. Namun, sebagian besar pelaku pasar di Asia masih optimis, meskipun mereka juga sedang menilai risiko dari varian Omicron. Selain itu, kenaikan kinerja Wall Street yang apik dini hari tadi tak terlepas dari membaiknya sentimen terhadap varian baru Covid-19 bernama Omicron.

Setelah kabar baik dari Afrika Selatan, giliran perusahaan farmasi yakni Pfizer dan BioNTech yang mengatakan bahwa data awal penelitian di lab mereka, tiga dosis vaksin buatan mereka mampu meredam Omicron secara efektif. Terbaru dalam pengumuman Rabu kemarin, Pfizer-BioNTech menyebutkan bahwa dosis ketiga vaksin kerja sama mereka tampaknya mampu memberikan perlindungan yang kuat terhadap varian omicron, sementara vaksin dua dosis awal mungkin tidak cukup untuk mencegah infeksi.
SOLID BERJANGKA 


SGB Jakarta / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

Solid Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

Solid Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

Solid Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

Solid Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

Solid Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

Solid Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

Solid Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

Solid Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

Solid Berjangka | Harga Emas Anjlok

Solid Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

Solid Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

Solid Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020


Kamis, 09 Desember 2021

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Dibayangi Oleh Krisis Likuiditas

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Indeks Hang Seng Menguat Tipis Dibayangi Oleh Krisis Likuiditas



PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Saham Hong Kong berakhir dengan sedikit naik pada hari Rabu (8/Desember), Indeks Hang Seng naik 0,06 % atau 13,21 poin, ke level 23.996,87. Sementara, Indeks Shanghai Composite naik 1,18 % atau 42,48 poin, ke level 3.637,57, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik 1,77 % atau 43,80 poin, ke level 2.521,29 karena investor di negara tersebut kembali dibayangi oleh krisis likuiditas perusahaan properti China yang kembali mencuat dan kekecewaan investor.

Para investor kembali dibayangi oleh krisis likuiditas perusahaan properti China atas perdagangan perdana saham media sosial China, Weibo di bursa Hong Kong. Saham Weibo melakukan debut pasarnya di bursa Hong Kong pada hari ini, dengan harga penawaran perdananya sebesar HK$ 272,80 per saham atau US $ 34,98 per saham.

Saham Weibo sendiri sudah terdaftar di bursa New York, tepatnya di indeks Nasdaq. Proses debut Weibo di bursa Hong Kong juga terjadi setelah saham ride-hailing China yakni Didi berpotensi melakukan delisting di bursa New York. Masih dari China, perdagangan salah satu saham pengembang properti China, yakni Kaisa telah disuspensi pada hari ini. Bahkan, suspensi saham Kaisa pada hari ini merupakan suspensi yang kedua kalinya, di mana suspensi pertama dilakukan pada November lalu.

Kaisa juga masih bergulat dengan krisis likuiditas, di mana perusahaan tampaknya tidak dapat memenuhi batas waktu utang luar negerinya sebesar US $ 400 juta pada Selasa (7/12/2021) kemarin. Kaisa dapat terancam gagal bayar (default) jika pihaknya tidak dapat memenuhi kewajibannya. Tetapi, sebagian besar investor di Asia pada hari ini kembali optimis setelah mereka mengetahui bahwa laporan awal tentang dampak potensial dari virus corona (Covid-19) varian Omicron cenderung tidak terlalu berbahaya seperti varian sebelumnya, termasuk varian Delta.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 


SGB Jakarta / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

PT Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

PT Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok

PT Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

PT Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020


Selasa, 30 November 2021

PT SOLID GOLD | Ditengah Kekhawatiran Pelaku Pasar

PT SOLID GOLD - Hang Seng Tak Berdaya Ditengah Kekhawatiran Pelaku Pasar



PT SOLID GOLD JAKARTA - Saham Hong Kong berakhir dengan penurunan pada Senin (29/11) Indeks Hang Seng turun 0,95%, atau 228,28 poin, menjadi 23.852,24. Sementara, Shanghai Composite sedikit lebih rendah, turun 1,39 poin menjadi 3.562,70, sedangkan Shenzhen Composite di bursa kedua China naik tipis 0,39%, atau 9,79 poin, menjadi 2.516,94 pasca gejolak di pekan lalu yang disebabkan oleh kekhawatiran akan varian baru Covid Omicron, sementara saham oprator kasino Makau juga tertekan oleh berita penangkapan kepala operator

junket terbesar di permainan tersebut.

Merosotnya indeks Hang Seng hari ini juga disebabkan oleh ambruknyaa saham perjudian di Hong Kong hingga mencapai 7%, terguncang oleh penangkapan 11 orang atas dugaan hubungan dengan perjudian lintas batas negara dan pencucian uang. Varian baru yang sebelumnya bernama B.1.1.529 dan kini bernama Omicron tersebut pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan (Afsel). Institut Nasional untuk Penyakit Menular (NICD) menyatakan telah mengkonfirmasi 22 kasus positif, dengan lebih banyak kasus dikonfirmasi saat hasil tes keluar per Kamis (25/11/2021).

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyebut varian baru Omicron sebagai varian yang mengkhawatirkan (variant of concern). "Varian ini memiliki sejumlah besar mutasi, beberapa di antaranya mengkhawatirkan," kata WHO dalam sebuah pernyataan yang dirilis Jumat lalu, dikutip dari CNBC International, dikutip Senin (29/11/2021). "Bukti awal menunjukkan peningkatan risiko infeksi ulang dengan varian ini, dibandingkan dengan VOC lainnya."
PT SOLID GOLD 


SGB JAKARTA / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok

PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020



Senin, 29 November 2021

SOLID GOLD | Ditengah Munculnya Varian Baru Covid-19

SOLID GOLD - Hang Seng Turun Tajam Ditengah Munculnya Varian Baru Covid-19



SOLID GOLD JAKARTA - Saham Hong Kong jatuh pada Jumat (26/November) Indeks Hang Seng merosot 2,67%, atau 659,64 poin, menjadi 24.080,52. Sementara, Shanghai Composite turun 0,56%, atau 20,09 poin, menjadi 3.564,09, sedangkan Shenzhen Composite di bursa kedua China turun 0,20%, atau 5,07 poin, menjadi 2.507,15 di tengah kekhawatiran akan varian baru virus corona yang menurut para ahli dapat lebih menular dan mampu melawan vaksin, diikuti oleh tertekannya perusahaan travel dan pariwisata.

Sentimen negatif datang dari seputar Covid-19, di mana varian baru Covid-19 yang diberi nama B.1.1.529 dianggap lebih ganas dari varian Delta dan dapat mementahkan vaksin Covid-19. Varian Covid-19 ini pertama muncul di Bostwana Rabu (24/11/2021) lalu.

Kini, varian tersebut telah terdeteksi di Afrika Selatan (Afsel). Bahkan, varian tersebut juga sudah ditemukan di Hong Kong. Institut Nasional untuk Penyakit Menular (NICD) menyatakan telah mengkonfirmasi 22 kasus positif, dengan lebih banyak kasus dikonfirmasi saat hasil tes keluar per Kamis (25/11/2021). Dalam penjelasan ilmuwan Afrika, varian B.1.1.529 mengandung beberapa mutasi yang terkait dengan peningkatan resistensi antibodi. Hal ini diyakini ilmuwan dapat mengurangi efektivitas vaksin, bersama dengan mutasi yang umumnya membuatnya lebih menular.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) sendiri mengatakan tengah meminta pertemuan darurat untuk memantau varian itu. Hal ini penting di tengah makin melonjaknya kasus Covid-19 di Eropa dan dunia yang memasuki musim liburan akhir tahun. "Kami belum tahu banyak tentang ini. Apa yang kita ketahui adalah bahwa varian ini memiliki sejumlah besar mutasi," kata pimpinan teknis WHO untuk Covid-19, Dr. Maria Van Kerkhove, dalam tanya jawab yang disiarkan langsung di media sosial organisasi, Kamis (25/11/2021).
SOLID GOLD 


Sumber : Vibiznews

Baca Juga :

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

Solid Gold | Harga Emas Anjlok

Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020



Jumat, 26 November 2021

SOLID BERJANGKA | Menguat Tipis Didukung Oleh Sektor Teknologi

SOLID BERJANGKA - Indeks Hang Seng Menguat Tipis Didukung Oleh Sektor Teknologi



SOLID BERJANGKA JAKARTA - Saham Hong Kong naik pada Kamis (25/11) Indeks Hang Seng bertambah 0,22%, atau 54,66 poin, menjadi 24.740,16. Sementara, Shanghai Composite turun 0,24%, atau 8,52 poin, menjadi 3.584,18, sedangkan Shenzhen Composite di bursa kedua China turun 0,33%, atau 8,25 poin, menjadi 2.512,22 berkat gain baru baru ini pada sektor teknologi serta mengikuti petunjuk positif dari Wall Street, meskipun para pedagang tetap gelisah atas melonjaknya inflasi global.

Regulator China akan memantau kegiatan investasi perusahaan asuransi yang berada di luar ruang lingkup investasi yang diizinkan, termasuk yang diinvestasikan ke dalam proyek real estate China dan ke pengembang properti yang tidak terdaftar. Sementara itu di Amerika Serikat (AS), pasar saham Negeri Paman Sam pada hari ini tidak dibuka karena sedang libur nasional memperingati hari Thanksgiving. Masih menguatnya dua indeks utama di Wall Street terjadi di tengah risiko inflasi di AS yang dikhawatirkan bakal memanas (overheat). Departemen Perdagangan AS melaporkan inflasi inti (Core PCE) AS bulan Oktober tercatat naik 4,1% secara tahunan (year-on-year/YoY) dan menandai kenaikan tertinggi dalam hampir 3 dekade terakhir.

Kenaikan inflasi yang tinggi dan lebih persisten membuat pelaku pasar kembali melirik bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed). Selain isu renominasi Jerome Powell sebagai ketua The Fed, faktor lain yang juga menjadi fokus pelaku pasar adalah arah kebijakan moneternya. Memang di bulan November ini, bank sentral paling powerful di dunia tersebut sudah mengumumkan pengurangan pembelian obligasi (tapering) dengan laju pengurangan stimulus sebesar US$ 15 miliar per bulan. Namun dengan adanya inflasi yang membandel, The Fed kemungkinan bakal lebih agresif lagi dalam mengurangi stimulusnya.
SOLID BERJANGKA 


Sumber : Vibiznews

Baca Juga :

Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

Solid Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

Solid Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

Solid Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

Solid Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

Solid Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

Solid Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

Solid Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

Solid Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

Solid Berjangka | Harga Emas Anjlok

Solid Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

Solid Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

Solid Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020


Kamis, 25 November 2021

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Raih Penguatan Meskipun Tipis

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Indeks Hang Seng Raih Penguatan Meskipun Tipis


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Saham Hong Kong ditutup sedikit lebih tinggi pada Rabu (24/11) Indeks Hang Seng naik tipis 0,14%, atau 33,92 poin, menjadi 24.685,50. Sementara, Shanghai Composite naik 0,10%, atau 3,61 poin, menjadi 3.592,70, sedangkan Shenzhen Composite di bursa kedua China datar, naik tipis 0,11 poin menjadi 2.520,48 dengan perusahaan energi didorong oleh reli harga minyak, meskipun para pedagang tetap khawatir akan lonjakan inflasi.

Pasar saham Asia terpantau positif, tetapi penguatannya cenderung tipis-tipis, karena Kekhawatiran pelaku pasar di Asia terhadap potensi dipercepatnya pengetatan kebijakan moneter The Fed. Hal tersebut membuat semakin banyak pelaku pasar yang bertaruh bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga sebanyak 3 kali pada tahun depan. Jika masing-masing kenaikannya sebesar 25 basis poin (bp) maka total kenaikan suku bunga acuan menjadi 75 bp.

Ekspektasi pasar tersebut terbilang sangat agresif jika dibandingkan dengan perkiraan pasar beberapa bulan lalu yang memproyeksikan The Fed hanya punya ruang 1 kali kenaikan suku bunga sebesar 25 bp. Inflasi di AS yang tinggi memang menjadi momok bagi semua pelaku ekonomi. Bagi pemangku kebijakan, inflasi yang tinggi akan menghambat tercapainya tujuan untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi. Bagi masyarakat umum dan konsumen, tingginya inflasi akan mencekik daya beli. 

Sedangkan bagi investor dan pebisnis kenaikan inflasi yang tinggi dan berlangsung lama akan berakibat pada penurunan marjin laba. Sementara itu di Korea Selatan, indeks KOSPI juga ditutup di zona merah, meskipun masih cenderung tipis karena terbebani oleh melonjaknya kembali kasus virus corona (Covid-19) di Negeri Ginseng tersebut. Pemerintah setempat melaporkan kasus harian Covid-19 di Negeri Ginseng kembali mencetak rekor barunya pada hari ini, yakni bertambah 4.116 kasus. Hal ini terjadi ketika negara itu berjuang untuk menahan lonjakan kasus serius setelah sempat beralih ke rencana 'hidup bersama dengan Covid-19'.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 


SGB Jakarta / Tulus Rifwandi Gea

Baca Juga :

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

PT Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

PT Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok

PT Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

PT Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020