Head Office PT. Solid Gold Berjangka

Jl. KH. Mansyur Kav. 126, Jakarta Pusat 10220 Telp : 021-29675088 (Hunting), Fax : 021-29675089

PT. Solid Gold Berjangka Lampung

Jl. Ahmad Yani No. 55, Tanjung Karang - Bandar Lampung 35117 Telp : 0721-255038, Fax : 0721-255027

PT. Solid Gold Berjangka Palembang

Jl. Sumpah Pemuda Blok 1 No. 7 C-E, Lorok Pakjo, Palembang 30137 Tel : 0711-363300 Fax : 0711-363613

PT. Solid Gold Berjangka Makassar

Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 108 A-B, Makassar 90124 Telp : 0411-851010, Fax : 0411-851090

PT. Solid Gold Berjangka Semarang

Gedung Menara SUARA MERDEKA Lt. 3. Jl. Pandanaran No. 30 Semarang 50134 Telp : 024-3583979, 3583980 Fax : 024-3583978

Jumat, 29 November 2019

SOLID BERJANGKA | Harga Emas 29 November

SOLID BERJANGKA - Rekomendasi Pergerakan Harga Emas 29 November


SOLID BERJANGKA JAKARTA - Cina merespon dengan mengatakan akan mengambil langkah-langkah pembalasan yang tegas, yang dilihat sebagai akan merusak kemajuan pembicaraan perdagangan baru-baru ini dan membuat semakin rumit usaha untuk menyelesaikan perang dagang yang sudah 16 bulan lamanya. Perkembangan terbaru ini membebani sentimen resiko global dan mendukung permintaan untuk assets yang secara tradisional “safe-haven” seperti emas.

Kenaikan ini kemudian masih didukung oleh berita bahwa Korea Utara menembakkan dua projektil yang dipercaya adalah rudal balisitik. Ditambah lagi dengan melemahnya harga dollar Amerika Serikat yang lebih jauh menguntungkan komoditi yang berdenominasi dollar Amerika Serikat.

Dengan pasar Amerika Serikat tetap tutup pada hari Kamis dan Jumat karena merayakan hari Thanksgiving, kondisi yang menyebabkan likuiditas tipis ini, menahan para investor untuk menempatkan pertaruhan yang agresif. Dengan demikian, berita-berita yang akan datang sehubungan dengan perdagangan Amerika Serikat dengan Cina mungkin akan terus bertindak sebagai penggerak eksklusif dari momentum komoditi  emas pada hari Jumat ini.

Kenaikan harga emas selanjutnya akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di $ 1,461.01 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke $ 1,467.11 dan kemudian $ 1,471.22. Sedangkan penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat di $ 1,450.80 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $ 1,446.7 dan kemudian $ 1,440.6.

Emas naik pada hari Kamis kemarin dan pulih dari sebagian kejatuhan pada sesi sebelumnya, meskipun kekurangan kekuatan pembelian untuk melanjutkannya.

Optimisme belakangan ini mengenai kemungkinan kesepakatan perdagangan Amerika Serikat dengan Cina memudar dengan cepat setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump menandatangani undang-undang untuk mendukung para protester di Hong Kong. Trump juga menandatangani rancangan undang-undang yang lain, yang melarang penjualan amunisi seperti gas air mata dan peluru karet ke polisi Hong Kong.
SOLID BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Kamis, 28 November 2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Harga Jagung Masih Turun

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Sekalipun Permintaan Etanol Meningkat, Harga Jagung Masih Turun


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Persediaan Etanol pada akhir minggu sebesar 20.077 juta barel, turun 237.000 barel dari minggu lalu, persediaan turun 4 minggu berturut-turut. Dalam 7 dari 10 minggu terakhir persediaan menurun, total  penurunnya dalam sepuluh minggu 2.223 juta barel.

Laporan itu juga mengatakan impor etanol 36,000 barel dari Pantai Barat. Persediaan etanol  di Pantai Barat memperlihatkan  2.827 m bls, setelah  turun 203,000  dari minggu lalu. Di Midwest ada penurunan 111,000 barel  dari minggu lalu membuat persediaan menjadi 6.699 m bls. Di Pantai Timur persediaan 6.426 m bls.

Tender dari Korea Selatan untuk jagung akan ada pembelian 69,000 MT di $ 208.38/T untuk pengiriman Maret 2020 dan Taiwan melakukan tender sebesar 65,000 MT jagung dari Argentina.

Real Brazil kembali turun terhadap dollar menjadi $ 0.2364. Melemahnya kurs real membuat harga jagung lebih murah bagi pembeli di luar Brazil. USDA memperkirakan ekspor Brazil 36 MMT di 2019/20 tahun pemasaran  turun 41 MMT  dari tahun lalu. Perkiraan penjualan diatas 37 MMT.

Kekhawatiran adanya persaingan ekspor oleh Amerika Selatan dan juga Ukraina sehingga akan menurunkan harga jagung Amerika Serikat.

Badai salju bukanlah saat yang baik untuk menyelesaikan panen jagung, sehingga petani melakukan lembur sebelum badai itu datang .

Harga jagung kemarin paling lemah diantara harga biji-bijian, di pasaran harga jagung sideways di 7 – 8 sesi terakhir. Pada Libur Thanksgiving diperkirakan transaksi akan sedikit.

Analisa tehnikal untuk jagung  dengan support pertama $ 3.65 dan berikut $ 3.61 sedangkan resistant $ 3.73  dan berikut $ 3.76.

Harga jagung masih turun sekalipun permintaan etanol meningkat, faktor penurunannya adalah dari saingan Brazil, real Brazil turun hingga harga jagung di Brazil turun, akibatnya jagung Amerika Serikat terpaksa juga turun. Faktor berikut adalah liburan Thanksgiving, transaksi akan sedikit.

Harga jagung  Maret di CBOT turun 5 sen (1.32 %) menjadi $ 3.732 per bushel.

Di Laporan EIA permintaan jagung meningkat, karena penurunan persediaan etanol dan peningkatan produksi. Produksi etanol meningkat dalam 10 minggu ini menjadi 1.059 juta barel per hari dalam minggu ini yang berakhir pada 22 Nopember.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Rabu, 27 November 2019

PT SOLID GOLD | Orang Kantoran yang Super Sibuk

PT SOLID GOLD - Kunci Atasi Pegal dan Nyeri Otot bagi Orang Kantoran yang Super Sibuk


PT SOLID GOLD JAKARTA - Bekerja di depan layar komputer seharian setiap hari bikin tubuh kaku, pegal, dan nyeri. Belum lagi perjalanan dari rumah ke kantor yang membuat Anda perlu berjibaku dengan kemacetan jalanan. Rutinitas harian ini tak pelak membuat Anda mengalami pegal dan nyeri otot. Saat hal ini terjadi, tentu Anda perlu mencari berbagai cara untuk menghilangkan pegal setelah bekerja agar aktivitas di hari esok tidak terganggu.

Cara menghilangkan pegal setelah bekerja
Postur yang salah saat duduk, kursi yang kurang empuk, hingga posisi meja dan komputer yang tidak sejajar kerap membuat nyeri otot dan leher terasa sakit. Apalagi jika ditambah dengan menyetir dari rumah ke kantor menerjang macet atau mungkin berdiri berdesakan di angkutan umum setiap pulang dan pergi setiap hari.

Ketika tubuh mulai terasa pegal-pegal dan nyeri, jangan dibiarkan. Berikut berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan pegal setelah bekerja:

1. Istirahat yang cukup

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Neuroscience menyatakan bahwa kurang tidur bisa membuat badan makin sakit. Ini karena kurang tidur dapat mengacaukan kerja respon pereda nyeri di otak. Akibatnya, Anda jadi lebih sensitif terhadap rasa sakit.

Dengan kata lain, tidur menjadi salah satu solusi untuk menghilangkan nyeri otot dan pegal setelah seharian bekerja.

Oleh karenanya, usahakan untuk segera beranjak ke kasur setelah bekerja untuk membantu menghilangkan rasa sakit. Agar tidur lebih nyenyak, Anda bisa mengatur suhu kamar terlebih dahulu. Jangan sampai suhu kamar terlalu panas atau terlalu dingin yang bisa membuat Anda terbangun di tengah malam.

Pastikan juga menemukan posisi yang nyaman saat tidur. Jika punggung terasa sakit, sebaiknya tidurlah dengan posisi telentang. Anda juga bisa tidur dengan posisi miring dengan menaruh bantal di antara kedua kaki.

2. Minum obat yang mengandung ibuprofen dan paracetamol

Nyeri otot dan pegal yang tak tertahankan terkadang justru bikin susah tidur. Alih-alih beristirahat, Anda justru terjaga sepanjang malam dengan nyeri yang sangat mengganggu. Jika hal ini terjadi, saatnya minum obat pereda nyeri untuk menghilangkan pegal dan sakit otot setelah bekerja.

PIlihlah obat pereda nyeri yang terpercaya karena mengandung formula efektif yang terdiri dari ibuprofen dan paracetamol. Kedua bahan aktif ini efektif meredakan nyeri di pusatnya termasuk pada otot setelah seharian bekerja.

Ibuprofen terutama mampu meredakan otot yang pegal dan nyeri karena memiliki efek antiradang. Obat yang mengandung kedua bahan aktif ini dapat dengan mudah dicari di apotek dan pasaran tanpa perlu resep dokter.

Sebelum minum obat, baca petunjuk pemakaian pada kemasannya. Ikuti aturan pakaianya dan jangan mengurangi atau melebihi dosis yang dianjurkan agar obat bekerja dengan efektif.

3. Usahakan untuk tetap bergerak

Menggerakkan otot justru bisa meringankan nyeri otot. Terutama otot-otot punggung. Pasalnya, olahraga dapat membantu mengendurkan otot yang tegang. Tak perlu melakukan olahraga berat, Anda hanya perlu jalan santai, berenang, atau melakukan beberapa gerakan yoga setelah bekerja untuk menghilangkan atau meredakan pegal.

Olahraga juga melepaskan endorfin dalam tubuh. Endorfin yaitu zat kimia di otak yang menjadi penghilang rasa sakit alami.

Ketika endorfin dilepaskan, tak hanya rasa sakit yang akan berkurang tetapi stres akibat rutinitas harian juga perlahan menghilang. Rasa sakit dan stres yang berkurang bisa membuat tidur menjadi lebih nyenyak.

Berolahraga secara teratur juga membantu mencegah nyeri di kemudian hari akibat otot yang menegang.

Jadi, tak perlu bingung lagi untuk menghilangkan otot yang pegal dan nyeri setelah bekerja. Jika berbagai cara ini tak juga mempan hilangkan nyeri dan pegal, konsultasikan ke dokter.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Helosehat


Baca Juga :

Selasa, 26 November 2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Merusak Pohon Karet

SOLID GOLD BERJANGKA - Wabah Merusak Pohon Karet


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Harga karet kembali naik pada hari Senin ini, kenaikan harga karet terjadi karena produksi karet alam menurun karena wabah jamur dan permintaan dari Cina mulai meningkat.

Wabah Jamur menyebar dari Indonesia ke Malaysia dan Thailand. Sejak di temukan di Thailand bulan September, wabah jamur berjangkit di 330,000 kebun karet di empat propinsi di Narathiwat, Yala, Pattani dan Trang.

Jamur ini membuat daun di pohon karet rontok. Sejak serangan ke empat propinsi itu, produksi karet turn 40,000 ton atau 50 %. Pengaruh dari wabah ii akan menurunkan produksi dari karet alam di tiga negara produsen di Asia Tenggara.

Dalam waktu pertengahan dan akan datang, Produksi di area Cina Yunnan mengalami kekeringan dan ketiga negara produsen terbesar terjangkit wabah jamur, sehingga pada musim ini terjadi penurunan persediaan di Cina dan Asia tenggara dan hal ini akan membuat harga karet meningkat.

Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama 161.67 yen dan berikut 149.84 yen sedangkan support di 186.84 yen dan berikut ke 193.51 yen.

Harga Karet Meningkat, Wabah Jamur Merusak Pohon Karet

Harga karet April di TOCOM naik 1 yen menjadi $ 188 per kg. Harga karet Malaysia SMR20 menjadi RM586.50.

Produksi karet Alam turun

Produksi karet alam memiliki karakteristik musiman. Di bulan Nopember dan Desember setiap tahun, produksi karet alam Cina sudah memasuki periode yang berkurang, dan akan berhenti dari Januari sampai Maret, di negara Asia Tenggara pada kuartal pertama adalah periode berhenti, pada kuartal kedua produksi meningkat dan kuartal ke tiga dan kuartal ke empat periode pada periode yang tertinggi.
SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Senin, 25 November 2019

SOLID GOLD | Harga Tertinggi Empat Bulan

SOLID GOLD - Harga Kopi Arabika Ditutup Turun dari Harga Tertinggi Empat Bulan


SOLID GOLD JAKARTA - Harga kopi Robusta turun karena perkiraan hari Kamis dari Vietnam Coffee – Cocoa Association for Vietnam adalah ekspor kopi 2019/20 naik 5 % dari tahun lalu menjadi 1.6 MMT. Vietnam adalah produsen kopi Robusta terbesar di dunia.

Kenaikan harga kopi Robusta terhenti karena laporan Vietnam’s Central Highlands bahwa tanaman kopi sedang berbunga karena turunnya hujan di awal bulan ini tidak diperkirakan.

Persediaan kopi Arabika terus turun, sehingga harga kopi Arabika naik, setelah monitoring ICE bahwa persediaan 15 bulan terendah menjadi 2.145 juta kantong pada hari Jumat.

Harga kopi Arabika pada minggu ini sempat turun pada awal minggu ketika petani kopi Brazil melihat bahwa tanaman kopi sedang berbunga yang baik sehingga diperkirakan di 2020 panen kopi akan meningkat. Curah Hujan setinggi 54.5 mm pada minggu lalu 110 % dari rata-rata turun di daerah perkebunan kopi

Analisa tehnikal untuk  kopi Arabika support pertama di $ 105 dan berikut $104 sedangkan resistant pertama di $108 dan berikut ke $ 110.

Harga kopi Arabika turun pada penutupan pasar hari Jumat, dari harga tertinggi empat bulan pada hari Kamis dan harga kopi Robusta tidak berubah.

Harga kopi Arabika  Maret di ICE New York turun 60 sen (0.52 %) menjadi $ 115.65 dan Harga kopi Robusta  Januari tidak berubah.

Harga kopi Arabika pada penutupan hari Jumat turun setelah seminggu rally dan mencapai tertinggi empat bulan pada hari Kamis. Dan harga kopi Desember naik satu tahun tertinggi karena produksi kecil dan ekspor juga kecil. Laporan USDA Foreign Agricultural Services (FAS) pada hari Kamis mengatakan produksi Brazil 2019/20 turun 10.5 % dari tahun lalu menjadi 58 juta kantong dari 64.8 juta kantong di 2018/19. USDA – FAS juga memperkirakan bahwa ekspor kopi 2019/20 turun 14.7 % dari tahun lalu menjadi 35.32 juta kantong.
SOLID GOLD 


Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Jumat, 22 November 2019

SOLID BERJANGKA | Dipicu Peningkatan Ekspor

SOLID BERJANGKA - Harga Jagung Naik, Dipicu Peningkatan Ekspor


SOLID BERJANGKA JAKARTA - Laporan ekspor mingguan sampai 14 Nopember sebesar 788,022 MT, lebih kecil 10.19 % dari tahun lalu pada periode yang sama. Tetapi ini adalah ekspor mingguan kedua terbesar sampai periode ini. Ekspor mingguan masih dalam range perkiraan antara 400,000 – 900,000 MT. Ekspor mingguan saat ini naik 11.8% dari minggu lalu di 673,060 MT(26.497 mbu).

Akumulasi ekspor naik menjadi 5.214 MT dari tahun lalu, rata-rata pertumbuhan 14.6 % dari 5 minggu terakhir. Akumulasi ekspor diatas masih dibawah tahun lalu.

Laporan produksi etanol pada hari Selasa naik untuk 8 minggu berurutan menjadi 1,033,000 barel per hari. Penjualan ekspor etanol 788,000 MT naik 36 % dari minggu lalu dan 49 % diatas rata-rata empat minggu.

Analisa tehnikal untuk jagung dengan support $ 3.70 dan berikut $ 3.67 dan resistant pertama di $ 3.78 dan berikut $ 3.82

Harga jagung naik pada penutupan hari Jumat setelah laporan ekspor USDA mengatakan ekspor meningkat.

Harga Jagung Desember naik 1.75 sen menjadi $ 3.6850 per bushel.

Ada laporan ekspor pribadi sebesar 106,000 MT di 2018/2019 ke negara yang tidak diketahui.

The International Grain Council melaporkan outlook 2019/20 perkiraan produksi jagung menjadi 1.103 BMT, kenaikan 5 MMT dari perkiraan Oktober. Perkiraan produksi 2019 sampai sekarang naik 1 MMT dari bulan lalu, karena IGC meningkatkan konsumsi jagung.
SOLID BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Kamis, 21 November 2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Penguatan Real Brazil

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Harga Kopi Arabika Naik Penguatan Real Brazil


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Harga kopi Robusta juga naik hari Rabu karena pendapat Vietnam’s Quang Minh Coffee Trading Group bahwa harga yang rendah membuat petani kopi Vietnam tidak menjual kopinya.

Persediaan kopi sekarang terus mengalami penurunan, sehingga meningkatkan harga kopi, dari monitor ICE persediaan kopi turun ke terendah 14 ¾  bulan menjadi 2.16 juta kantong pada hari Selasa.

Hujan yang turun di area penanaman kopi diperkirakan akan membuat panen yang besar di tahun depan. Panen di Brazil sedang berlangsung namun hasilnya tidak di jual langsung. Demikian juga di Asia panen juga sedang berlangsung dan hasilnya  juga tidak dijual karena harga kopi tidak mendatangkan keuntungan.

Ekspor Vietnam lebih rendah dari tahun lalu, pasar mengharapkan harga meningkat sehingga petani menjual kopinya, kalau tidak diperlukan gudang yang lebih luas untuk menampung hasil panen, atau petani terpaksa menjual persediaan kopi lama supaya ada tempat untuk hasil panen.

Di Brazil curah hujan masih kecil, sedangkan diperlukan hujan yang lebih banyak untuk membuat tanaman berbunga. Cuaca tidak mendukung di Vietnam di area produksi pada beberapa minggu ini sehingga beberapa tanaman mengalami kerusakan.

Analisa tehnikal untuk  kopi Arabika support pertama di $105 dan berikut $104 sedangkan resistang pertama di $108 dan berikut ke $110.

Harga kopi naik pada penutupan pasar hari Rabu, kenaikan harga kopi Arabika karena penguatan kurs Real Brazil, dan persediaan kopi Brazil terus turun, sedangkan kopi Robusta naik karena petani Vietnam menahan penjualan kopinya.

Harga kopi Arabika Maret di ICE New York naik $7.00 (6.82%) menjadi $109.70 per pound dan Harga kopi Robusta di ICE London naik 3.43%.

Harga kopi rally hari Rabu dengan  harga kopi Arabika meningkat karena penguatan dari real Brazil naik 0.7% terhadap dolar hari Rabu. Real Brazil hari Rabu kemarin recover dari terendah empat tahun.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :


Rabu, 20 November 2019

PT SOLID GOLD | Trade War Dan Harga Minyak Dunia

PT SOLID GOLD - Pasar Asia Anjlok Tekanan Dari Trade War Dan Harga Minyak Dunia


PT SOLID GOLD JAKARTA - Prospek untuk kemajuan perdagangan tampak redup ketika China mengutuk tindakan Senat AS di Hong Kong, bersumpah untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kedaulatan dan keamanannya.

Senat dengan suara bulat mengeluarkan undang-undang yang bertujuan melindungi hak asasi manusia di Hong Kong.

Selasa malam, Presiden AS Donald Trump mengancam akan menaikkan tarif lebih lanjut jika China tidak akan menyetujui kesepakatan yang ia inginkan.

Nada agresif membuat Wall Street dan Dow .DJI berakhir turun 0,36%, sedangkan S&P 500 .SPX kehilangan 0,06% dan Nasdaq .IXIC menambahkan 0,24%.

Ramalan buruk dari pengecer Home Depot dan Kohl memicu kekhawatiran tentang pengeluaran konsumen, sementara sektor energi. SPNY mengalami penurunan terbesar dalam indeks S&P karena minyak turun.

Imbal hasil pada obligasi 10-tahun AS US10YT = RR turun lebih lanjut ke palung dua minggu di 1,75%, dengan perataan kurva yang ditandai isyarat akan adanya kemungkinan kembalinya kekhawatiran resesi.

Penurunan imbal hasil mendorong dolar turun pada safe-haven yen Jepang dan yang terakhir di 108,47 JPY =, meskipun masih dalam kisaran 107,87 hingga 109,48 selama lima minggu terakhir.

Euro bertahan di $ 1,1070 EUR = dan menghadapi resistensi grafik di sekitar $ 1,1090. Dolar stabil di atas sekeranjang mata uang di 97,901 .DXY.

Investor sekarang menunggu risalah dari pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve di mana ia memotong suku bunga dan mengisyaratkan jeda untuk saat ini.

Saham Asia jatuh pada hari Rabu karena pembicaraan perdagangan China-AS tidak menghasilkan apa-apa selain aliran pesan yang saling bertentangan, sementara kekhawatiran tentang melimpahnya pasokan membuat harga minyak menuju kerugian satu hari terbesar mereka dalam tujuh minggu.

Angka-angka dari American Petroleum Institute keluar Selasa malam menunjukkan kenaikan yang jauh lebih besar dalam stok minyak mentah dari yang diperkirakan. Laporan-laporan berikutnya diikuti oleh Rusia yang tidak mungkin memperdalam penurunan produksi minyak mentah.

Minyak mentah Brent LCOc1 berjangka turun 5 sen menjadi $ 60,86 per barel, setelah meluncur 2,6% semalam, sementara minyak mentah AS CLc1 pulih sedikit 8 sen menjadi $ 55,29.

Suasana di pasar saham ditundukkan dengan indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang .MIAPJ0000PUS turun 0,7%. Nikkei Jepang .N225 turun 0,8% dan Shanghai blue chips .CSI300 0,3%.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Selasa, 19 November 2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Naik Lagi, Persediaan Menurun

SOLID GOLD BERJANGKA - Harga Minyak Sawit Naik Lagi, Persediaan Menurun


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Rendahnya persediaan kedelai dan melemahnya permintaan makanan ternak membuat permintaan minyak sawit menjadi meningkat. Impor Cina di bulan Oktober naik 26% dari tahun lalu. Kenaikan dari permintaan pasar Uni Eropa sebesar 19.6% dari tahun lalu menjadi 200,000 MT di bulan Oktober .

Melemahnya permintaan dari India karena pemerintah India menaikkan bea masuk minyak sawit Malaysia pada 4 September lalu naik 5% menjadi 50%.

India mengalihkan permintaan minyak sawit ke Indonesia karena harganya lebih murah dari minyak sawit Malaysia.

Pedagang India menghentikan impor minyak sawit Malaysia karena protes terhadap pidato  PM Malaysia di PBB soal serangan India terhadap Kashmir. Terjadi penurunan ekspor sebesar 29.2% ke India dari bulan lalu, tetapi dari tahun lalu masih naik 14.1% karena adanya peningkatan ekspor yang tinggi sebelum kenaikan tariff.

Permintaan minyak sawit dari Cina diperkirakan akan meningkat pada akhir tahun karena minyak sawit sebagai persediaan untuk Tahun Baru Imlek Januari tahun 2020.

Menurut perkiraan analis harga CPO akan naik diatas RM2,000 per MT. Pada bulan Oktober rata-rata harga minyak sawit diatas RM2,200/MT kenaikan 13.1% dari tahun lalu karena rendahnya harga pada kuartal ke 4., 2018.

Analisa tehnikal support pertama di $2,560 dan berikut ke $2,510 sedangkan resistant pertama di $2,650 dan berikut ke $2,680.

Harga minyak sawit masih ada dalam tren naik karena setelah turun sedikit kembali naik lagi, karena  secara  fundamental  persediaan masih sedikit akibat produksi turun dan ekspor meningkat.

Harga minyak sawit di Bursa Malaysia Commodity Exchange  naik RM26 (1.01%) menjadi RM2,597 per kg .

Di bawah ini gambaran dari persediaan, ekspor dan produksi dari minyak sawit Malaysia :

Minyak sawit sangat penting bagi perekonomian Malaysia karena menyumbangkan 2.8%  dari GDP Malaysia pada tahun lalu dan 4.5% dari total ekspor Malaysia.

Menurut data  dari MPOB  ekspor minyak sawit pada tahun lalu sebesar RM65.41 milyar. Pada 10 bulan pertama tahun 2019 pengiriman minyak sawit ke 150 negara dengan total RM53.23 milyar.

Analyst dari  MIDF mengatakan bahwa  persediaan minyak sawit pada bulan Oktober turun 14.4% dari tahun lalu menjadi 2.3 juta MT terendah sejak  Juli  2019. Penurunan persediaan karena produksi  ke 1.8 juta MT , turun 8.6% dari tahun lalu  dan naiknya permintaan ekspor  4% dari tahun lalu menjadi  1.6 juta MT.

Persediaan juga turun di bawah  perkiraan menurut  Bloomberg dan Reuters sebesar  7.6%  dan  6.7%.

Permintaan ekspor naik dari India, Cina dan Uni Eropa. Permintaan minyak sawit meningkat terutama impor Cina karena sedikitnya persediaan minyak nabati dan juga akibat perang dagang AS –Cina dan wabah Flu Afrika.
SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :
PT Solid Gold Berjangka Cabang Denpasar

Senin, 18 November 2019

SOLID GOLD | Tertinggi 1 1/2 tahun Hari Jumat

SOLID GOLD - Harga Kakao Naik ke Tertinggi 1 1/2 tahun Hari Jumat


SOLID GOLD JAKARTA - Harga kakao sudah naik karena kecilnya persediaan kakao dari Ivory Cost, produsen terbesar dari kakao. Data hari Senin petani Ivory Coast mengirim 84,044 MT dari kakao pada tanggal 4 – 10 Nopember turun 3.8 % tahun lalu, total penerimaan mulai 1 Oktober naik 6 % dari tahun lalu menjadi 444,097 MT.

Harga kakao juga meningkat karena hujan di Ghana dapat meningkatkan wabah jamur di perkebunan kakao. US Climate Prediction Centre mengatakan curah hujan akan meningkat di Ghana tanggal 4 - 10 Nopember.

Harga kakao juga meningkat karena turunnya persediaan kakao karena monitoring ICE bahwa persediaan sedang menurun selama lima bulan terakhir dan turun 2 ¾ tahun menjadi 3.165 juta kantong.

Turunnya harga kakao karena para pemilik dana melakukan penjualan di Bursa London pada hari Jumat menutup posisi beli karena berita peningkatan produksi kakao di Ghana. Pada tanggal 7 Nopember Ghana Cocoa Board mengumumkan pembelian kakao dari petani sebesar 128,514 MT dari tanggal 1- 31 Okt, naik 7.2 %  dari tahun lalu pada periode yang sama.

Analisa tehnikal dengan support pertama $ 2,410 dan $ 2,390 sedangkan resistant pertama di $2,450 dan $2,510.

Harga kakao Mixed pada penutupan hari Jumat, harga kakao Desember di  ICE New York ke tertinggi  1 ½ tahun dan di ICE London penutupan hari  Jum’at harga kakao turun dari harga tertinggi tiga tahun  pada hari Kamis.

Harga kakao Desember di  ICE New York  naik  $5 (0.18%) menjadi  $2,766 per ton, dan  harga kakao di ICE London turun  0.19%

Harga kakao Desember di New York naik ke harga tertinggi  1 ½ tahun dan harga kakao di London turun dari harga tertinggi tiga tahun pada hari Kamis.

Harga kakao terus  rally pada minggu ini karena meningkatnya permintaan kakao dan turunnya persediaan sehingga menarik pemilik dana untuk membeli kakao berjangka.

Harga kakao di London sempat mencapai harga tertinggi tiga tahun pada hari Kamis setelah  pengumuman dari  International Cocoa Organization (ICO) yang mengatakan  bahwa pasar global dari kakao  diperkirakan akan defisit sebesar  50,000 MT dan  harga kakao diperkirakan akan terus naik, karena peningkatan konsumsi global.

Proyeksi dari Olam Cocoa pada hari Jumat bahwa permintaan kakao global meningkat karena konsumsi coklat naik menjadi 7.2 MMT pada 2023/24 dari  6 MMT pada 2017/18.

Permintaan kakao global juga menguat data dari Gepex, salah satu dari pabrik kakao pada bulan Oktober naik 5 % dari tahun lalu menjadi 47,444 MT.
SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Jumat, 15 November 2019

SOLID BERJANGKA | Optimisme Perang Tarif

SOLID BERJANGKA - Pasar Asia Melonjak Didorong Wall Street Dan Optimisme Perang Tarif


SOLID BERJANGKA JAKARTA - Pada hari Kamis kemarin, kementerian perdagangan China mengatakan bahwa kedua negara mengadakan diskusi “mendalam” tentang perjanjian perdagangan tahap pertama, dan bahwa pembatalan tarif merupakan syarat penting untuk mencapai kesepakatan.

China juga telah mengakhiri larangan hampir lima tahun untuk impor daging unggas Amerika Serikat, yang menurut Perwakilan Dagang Amerika Serikat akan menghasilkan lebih dari $ 1 miliar pengiriman tahunan ke China.

Perkembangan itu mengikuti komentar dari para pejabat dari kedua negara minggu lalu bahwa mereka memiliki kesepakatan untuk menurunkan tarif, hanya untuk memiliki Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyangkal bahwa kesepakatan seperti itu telah disepakati.

Rekor baru untuk S & P, yang naik hanya 0,08 % menjadi 3.096,63, muncul meskipun prospek suram dari pembuat peralatan jaringan Cisco Systems yang menggarisbawahi dampak ketidakpastian perdagangan.

Perusahaan Cisco memperkirakan pendapatan dan laba kuartal kedua di bawah ekspektasi karena ketidakpastian ekonomi global yang semakin menjauhkan klien dari pengeluaran lebih banyak untuk router dan switch-nya, membuat sahamnya turun 7,3 %.

Dow Jones Industrial Average turun 0,01 % 27.781,96 dan Nasdaq Composite turun 0,04 % menjadi 8.479,02.

Saham Eropa juga turun setelah data menunjukkan ekonomi Jerman tumbuh hanya 0,1 % pada kuartal ketiga, dengan belanja konsumen membantu negara untuk menghindari kontraksi ringan.

Data Jerman mengikuti angka-angka dari China yang mengindikasikan perlambatan lebih cepat dari perkiraan dalam pertumbuhan output pabrik pada Oktober karena lemahnya permintaan domestik dan global.

Di pasar komoditas, harga minyak mentah Amerika Serikat rebound setelah meluncur Kamis karena meningkatnya persediaan minyak mentah Amerika Serikat. Minyak mentah antara West Texas Intermediate Amerika Serikat 0,49 % lebih tinggi pada $ 57,05 per barel.

Benchmark global, minyak mentah Brent naik 0,45 % pada $ 62,56 per barel.

Emas mundur dari kenaikan yang didorong oleh ketidakpastian perdagangan. Spot gold diperdagangkan terakhir di $ 1,467.50 per ounce, turun 0,23 %.

Saham Asia melonjak pada hari Jumat, didorong oleh rekor penutupan S & P 500 dan komentar Gedung Putih menunjukkan Washington dan Beijing hampir mencapai kesepakatan perdagangan, menghidupkan kembali harapan perang tarif mungkin mendekati akhir.

Namun, para analis mengatakan sentimen investor tetap rapuh setelah data yang lemah dari China memperkuat kekhawatiran tentang ekonomi global dan di tengah meningkatnya kehati-hatian tentang tanda-tanda keliru dari kemajuan dalam pembicaraan perdagangan China - Amerika.

Penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan pada hari Kamis bahwa Washington semakin dekat dengan perjanjian perdagangan dengan China, memberikan perangsang kepercayaan investor.

Perkembangan baru perang dagang membantu mengangkat indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,67 %. Nikkei Jepang menambahkan 0,76 % dan saham Australia naik 0,8 %.

Saham blue-chip China naik 0,06 % tak lama setelah dimulainya perdagangan.

Shane Oliver, kepala ekonom di AMP Capital di Sydney, menyamakan reaksi pasar terhadap berita perdagangan positif sama seperti pecandu alkohol, didorong oleh harapan kuat untuk pemulihan.

Namun, Oliver mengatakan ekonomi Tiongkok dan Amerika Serikat yang lebih lemah, dan pemilihan presiden Amerika Serikat tahun depan memberi tekanan pada kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan.

Safe-haven yen melemah, dengan dollar naik 0,18 % untuk membeli 108,58 yen. Euro hampir tidak berubah pada $ 1,1023 dan indeks dolar, yang melacak greenback terhadap sekeranjang enam rival utama turun hanya 0,01 % pada 98,154.

Imbal hasil Amerika Serikat yang lebih tinggi juga menggambarkan nada risiko di sesi Asia, dengan imbal hasil 10-tahun naik menjadi 1,8445 % dari penutupan Amerika Serikat 1,815 % pada Kamis.

Imbal hasil dua tahun yang sensitif terhadap kebijakan naik menjadi 1,6117 % dari 1,593 % pada hari Kamis setelah Ketua Federal Reserve Amerika Serikat Jerome Powell mengatakan risiko ekonomi Amerika Serikat menghadapi pukulan dramatis sangat kecil.

Sentimen global telah digerogoti dalam beberapa pekan terakhir oleh penilaian yang bertentangan tentang kemajuan dalam pembicaraan antara Amerika Serikat dan China yang bertujuan untuk mengakhiri perang dagang selama 16 bulan mereka.
SOLID BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Kamis, 14 November 2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Pasar Global Hari Ini

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Data Ekonomi China Dan Jerman Yang Lemah Tekan Pasar Global Hari Ini


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Angka-angka yang lemah juga datang karena kepercayaan pasar tentang resolusi yang dicapai melemah.Trump tidak memberikan informasi terbaru tentang kemajuan negosiasi dalam pidato kebijakan pada hari Selasa. The Wall Street Journal melaporkan pada hari Rabu bahwa pembicaraan telah menghambat pembelian pertanian.

Kekhawatiran tentang meningkatnya kekerasan saat protes anti-pemerintah di Hong Kong juga telah memperburuk sentimen investor.

Para pengunjuk rasa melumpuhkan bagian-bagian Hong Kong untuk hari keempat, memaksa penutupan sekolah dan memblokir jalan raya dan jaringan transportasi lainnya dalam peningkatan kerusuhan di pusat keuangan Asia ini.

Hang Seng Hong Kong turun 0,8 % ke level terendah baru satu bulan.

Di pasar mata uang, safe havens seperti yen Jepang dan franc Swiss naik. Yen dikutip pada 108,70 per dollar, mendekati level tertinggi satu minggu. Franc Swiss diperdagangkan pada 0,9875 melawan greenback, mendekati tertinggi dalam lebih dari seminggu.

Dollar 0,1 % lebih rendah terhadap sekeranjang rekan-rekannya. Dollar Australia tergelincir ke level terendah satu bulan

setelah data sementara yang mengkhawatirkan tentang lapangan kerja kembali memicu spekulasi tentang pemotongan suku bunga lagi.

Minyak naik setelah data industri menunjukkan penurunan mengejutkan dalam persediaan minyak mentah Amerika Serikat, sementara komentar dari pejabat OPEC tentang pertumbuhan produksi serpih Amerika Serikat yang lebih rendah dari perkiraan pada tahun 2020 juga memberikan beberapa dukungan.

Minyak mentah berjangka Brent naik 0,74 % menjadi $ 62,83 per barel sementara minyak mentah Amerika Serikat West Texas Intermediate (WTI) naik 0,77 % menjadi $ 57,56 per barel.

Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun turun menjadi 1,8514 % dibandingkan dengan penutupan Amerika Serikat pada 1,869 % pada hari Rabu.

Bursa saham dunia melemah pada Kamis karena data ekonomi China melambat pada Oktober dan Jerman hanya menghindari resesi pada kuartal ketiga, menambah kekhawatiran tentang kejatuhan pertumbuhan global akibat perang perdagangan Amerika Serikat - China.

Indeks MSCI All-Country World, yang melacak saham di 47 negara, turun 0,14 % setelah memulai perdagangan di Eropa.

Saham Eropa jatuh setelah data menunjukkan ekonomi Jerman tumbuh hanya 0,1 % pada kuartal ketiga, menghindari merosot ke dalam kontraksi ringan oleh data belanja konsumen, namun tetap lemah.

Indeks STOXX 600 pan-Eropa turun 0,2 %, sedangkan DAX Jerman turun 0,4 %.

Pasar obligasi juga tampaknya sebagian besar mengabaikan pembacaan pertumbuhan, dengan sebagian besar imbal hasil obligasi zona euro 10-tahun turun sekitar 2 basis poin di awal perdagangan, dengan patokan 10-tahun Jerman pada - 0,32 %.

Di Asia, saham jatuh setelah data ekonomi yang lemah di China dan Jepang yang menunjukkan bahwa perang perdagangan antara Beijing dan Washington memukul pertumbuhan di beberapa ekonomi terbesar dunia.

Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,3 %. Indeks saham Nikkei Jepang turun lebih jauh, turun 0,8 %.

S & P / ASX200 Australia menghapus kenaikan sebelumnya untuk menutup 0,5 % lebih tinggi, sementara Shanghai blue chips naik 0,15 %, didukung oleh harapan bahwa angka-angka suram akan menambah alasan pemerintah untuk stimulus.

Pertumbuhan output pabrik China melambat secara signifikan lebih dari yang diperkirakan pada Oktober, karena pelemahan permintaan global dan domestik dan perang dagang China - Amerika Serikat yang berlarut-larut membebani segmen luas dari ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Data investasi aset tetap, pendorong utama pertumbuhan ekonomi, naik hanya 5,2 % dari Januari hingga Oktober, terhadap pertumbuhan yang diharapkan sebesar 5,4 % dan laju terlemah sejak rekor yang dicapai pada tahun 1996.

China dan Amerika Serikat sedang mengadakan diskusi mendalam tentang perjanjian perdagangan “fase satu”, dan membatalkan tarif adalah syarat penting untuk mencapai kesepakatan seperti itu, demikian pernyataan kementerian perdagangan China,pada hari Kamis.

Pertumbuhan produksi industri China melambat tajam pada Oktober, dengan kenaikan 4,7 % YoY di bawah perkiraan untuk 5,4 %.

Pertumbuhan investasi mencapai rekor terendah dan penjualan ritel juga tidak memenuhi harapan.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Rabu, 13 November 2019

PT SOLID GOLD | Turun Dari Tertinggi Dua Tahun

PT SOLID GOLD - Harga Minyak Sawit Turun Dari Tertinggi Dua Tahun


PT SOLID GOLD JAKARTA - Persediaan minyak sawit Malaysia  turun 4 % dari bulan lalu dan 5 % dari tahun lalu menjadi 2.35 juta ton pada akhir bulan lalu.  Hasil ini masih 5 % dibawah CGS – CIMB  research perkiraan persediaan 2.48 juta ton dan 7 % dan 8 % lebih rendah dari laporan Reuters dan Bloomber sebesar 2.52 juta ton dan 2.54 juta ton.

Ini juga pertama kalinya persediaan bulanan turun di bulan Oktober sejak 2011. Turunnya persediaan diluar perkiraan adalah

karena turunnya produksi pada periode ini. Produksi CPO di bulan Oktober 1.8 juta ton turu 2.5 % dari bulan lalu dan 8.6% dari tahun lalu. Malaysia, produksi CPO turun Di Peninsular 12.2% menjadi 887.000 ton, Sabah turun 6.4 % menjadi 476,000 ton, dan Sarawak turun 2.9% menjadi 432,900 ton.

Perkiraan produksi CPO untuk tahun ini rebound menjadi 20 juta ton dari 19.5 juta di tahun 2018. Dari perkiraan research persediaan akan turun lebih lanjut dan akan membuat harga CPO naik jika permintaan produk minyak sawit menguat. Menurut perkiraan pada 2020 persediaan minyak sawit akan turun secara berkala dari tahun lalu karena meningkatnya ekspor dan meningkatnya konsumsi dari produk minyak sawit, sehingga para petani sangat diuntungkan

Sejak 2016 produksi minyak sawit dari Malaysia dan Indonesia sudah recover, akibat dari curah hujan yang baik dan program penanaman baru dan pemerintah Malaysia memberikan subsidi untuk mengganti tanaman lama yang kurang produktif dan mengalami kesulitan untuk panen.

Setelah tanaman baru ditanam memerlukan waktu tiga tahun sampai tanaman baru tersebut berbuah. Setelah tiga tahun tanaman yang tidak produktif  bisa digantikan maka mulai produksi dari tanaman baru.

USDA mengatakan bahwa diskon harga antara minyak sawit dan minyak kedelai makin melebar, pendapatan dari konsumen di daerah kedua pasar sangat rendah sehingga minyak sawit lebih menarik karena mahalnya minyak nabati lain.

Walaupun India meningkatkan tarif bea masuk impor untuk minyak nabati,  untuk mengatasi hal ini  baik Malaysia dan Indonesia telah mengurangi pajak ekspor dari minyak sawit.

Karena larangan dari Uni Eropa dalam pembelian minyak sawit sehingga mengurangi 3.5 juta ton permintaan  Uni Eropa,

sehingga minyak sawit bersaing di dunia dengan minyak kedelai dan minyak nabati lain. Ketatnya persaingan di pasar akan mengurangi permintaan untuk minyak kedelai .

Analisa tehnikal untuk minyak sawit support pertama di 2,501 ringgit dan berikut ke 2,391 ringgit sedangkan resistant pertama di 2,664 ringgit dan berikut ke 2,724 ringgit.

Harga minyak sawit turun dari tertinggi dua tahunnya. Dibawah ini dijelaskan faktor-faktor kenaikan harga minyak sawit selama ini, dan perkiraan bahwa harga minyak sawit masih bisa terus meningkat Harga minyak sawit di Bursa Malaysia Derivatif turun 20 ringgit ( 0.76 % ) menjadi 2,604 ringgit

CPO mengalami tren turun selama dua tahun terakhir dan mencapai terendah di bulan Juli 2019 di RM1,937 per ton terendah sejak Agustus 2015. Beberapa bulan terakhir  harga CPO meningkat dan naik ke tertinggi dua tahun di RM2,600 per ton.

Kenaikan harga CPO didorong oleh penurunan dari persediaan dan permintaan biodiesel yang meningkat. Dengan penerapan pajak ekspor di bulan Januari akan mendorong meningkatnya ekspor pada saat ini.

Dari hasil analisa harga CPO akan naik antara RM 2,400 sampai RM 2,600 di bulan Nopember.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Selasa, 12 November 2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Pasca Laporan USDA

SOLID GOLD BERJANGKA - Harga Jagung Turun Pasca Laporan USDA


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Laporan dari USDA produksi jagung sebesar 13.661 milyar bushel, turun 1.5 % dibanding bulan lalu 13.779 milyar dan turun 5.56 % dari tahun lalu 14.420 milyar, namun masih diatas perkiraan sebesar 13.575 milyar.

Daerah pertanian jagung masih 81.8 juta are, tetap dibanding bulan lalu 81.8 juta are, dan naik 0.12 % dibanding tahun lalu.

Produksi  Jagung turun 167 bu/are turun 0.84 % dari bulan lalu di  168.4 bu/are bulan lalu, turun 5.62 % dari tahun lalu 176.4 bu/are .

Laporan ekspor jagung Amerika Serikat sebesar 217,040 ton ke negara yang tidak diketahui pada hari Jumat.

Perkiraan persediaan akhir diturunkan menjadi 1.910 bbu.

Panen  Jagung yang sudah selesai 65 % pada minggu ini ( 52 %  sudah selesai minggu lalu, 84 % pada tahun lalu, rata-rata 5 tahun 84 %). Laporan progress pertumbuhan tanaman USDA yang harusnya keluar hari Senin menjadi hari Selasa karena hari Senin Libur hari Veteran.

Analisa tehnikal  untuk jagung support pertama $ 3.74 dan berikut ke $ 3.70 sedangkan resistant pertama $3.78 dan berikut ke $ 3.82

Harga  jagung  pada penutupan hari Senin melanjutkan penurunan dari hari Jumat karena laporan permintaan dan penawaran dari USDA , hari Senin  libur hari Veteran, tapi  trading masih berjalan secara elektronik.

Harga jagung Desember di CBOT turun  $ 4 (1.06 %) menjadi  $ 3.732 per bushel.
SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Senin, 11 November 2019

SOLID GOLD | Turun Di Akhir Minggu

SOLID GOLD - Harga Kedelai Turun Di Akhir Minggu


SOLID GOLD JAKARTA - Laporan USDA perkiraan untuk bulan Nopember disamakan dengan produksi pada bulan Oktober per area sebesar 46.9 bpa sehingga total produksi 3.55 milyar bushel, padahal kondisi cuaca sedang ada badai musim dingin dan cuaca dingin dan beku terjadi di berbagai tempat dan sudah menyebar di bulan Oktober.  Persediaan akhir 475 juta bushel sedangkan rata-rata sebesar 432 juta bushel. Dengan produksi sejumlah ini akan membuat perkiraan persediaan lokal menjadi turun  ke range 380 / 400 juta. Kedelai dunia masih diatas perkiraan 2,2 M MT dari bulan lalu menjadi 95.42 MMT.

Penjualan ekspor ke pribadi sebesar 270,000 MT dilaporkan pagi hari Jumat ke negara yang tidak diketahui. Dan pengiriman untuk 2019/20.

Laporan ekspor mingguan untuk kedelai meningkat dan hampir setengahnya dikirim ke Cina. Negara tujuan lainnya adalah Mexico dan Belanda. Pembelian berikut diikuti oleh pembelian 136 K metric ton dari Cina dan 133 K untuk soybean meal dari  Philipina.

Laporan mingguan USDA menunjukkan bahwa petani sedang focus pada panen kedelai pada minggu lalu dibandingkan dengan panen jagung karena petani berharap panen kedelai selesai sebelum salju turun, karena akan lebih sulit.

Pasar masih terus memperhatikan cuaca di Amerika Selatan, masih terlalu kering di pusat dan selatan Brazil sehingga penanaman kedelai menjadi tertunda. Adanya ramalan cuaca yang mengatakan bahwa akan turun hujan pada beberapa minggu ke depan, tapi setelah beberapa hari berlalu hujan belum juga turun.

Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama di $ 9.25 dan berikut ke $ 9.22 sedangkan resistant pertama di $ 9.42 dan berikut ke $ 9.45.

Harga kedelai turun pada hari Jumat karena laporan penawaran dan permintaan tidak sesuai dengan yang diperkirakan.

Harga kedelai Januari di CBOT turun 5.5 sen menjadi $ 9.31 per bushel. Harga Soybean meal ditutup turun 70 sen menjadi $ 303 dan harga minyak kedelai naik 47 sen.

Laporan panen per area dari NASS perkiraan panen kedelai sebesar 46.9 bpa, padahal para analis lain memperkirakan turunnya sedikit. Panen per area pertanian untuk 2019/20 sebesar 75.626 yang sama dengan perkiraan.
SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Jumat, 08 November 2019

SOLID BERJANGKA | Harga Emas 8 November

SOLID BERJANGKA - Rekomendasi Pergerakan Harga Emas 8 November 


SOLID BERJANGKA JAKARTA - Minat terhadap resiko dari para trader dan investor tetap tinggi dengan berita-berita dari medan perdagangan Amerika-Cina tetap bagus. Laporan dari Cina pada hari Kamis mengatakan bahwa kedua negara telah setuju untuk menghapus tarif mereka dalam porsi tertentu. Laporan tersebut mengatakan tarif akan dieliminasi sekali kesepakatan perdagangan parsial “Fase 1” ditandatangani.

Yuan Cina terus menguat terhadap dollar Amerika Serikat karena optimisme akan kesepakatan perdagangan.

Hal kunci diluar pasar metal berharga adalah naiknya indeks dollar Amerika Serikat. Sementara harga minyak mentah Nymex naik dan diperdagangkan disekitar $ 57.00 per barel.

Keuntungan tehnikal jangka pendek untuk pergerakan naik harga emas secara keseluruhan telah memudar. Obyektif penurunan harga emas adalah menembus “support” yang solid di $ 1,465.00 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $ 1,480.70 dan kemudian $ 1,478.00. Sedangkan obyektif kenaikan harga emas adalah menembus “resistance” yang solid di $ 1,525.00 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $ 1,495.90 dan kemudian $ 1,500.00.

Harga emas “safe-haven” turun sedikit pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat hari Kamis kemarin. Kenaikan metal berharga terus menjadi tidak berdaya oleh karena pasar saham dunia yang mengalami “rally” dimana indeks saham Amerika Serikat membukukan rekor ketinggian semalam.

Pergerakan naik emas dan perak memerlukan sekumpulan ketidakpastian global yang baru kedepannya yang kemungkinan sudah diambang pintu.

Emas berjangka bulan Desember terakhir turun $ 8.00 per ons pada $ 1,485.20. Harga perak Comex bulan Desember terakhir turun $ 0.058 pada $ 17.54 per ons.

Indeks saham Asia dan Eropa kebanyakan naik semalam. Indeks saham Amerika Serikat mengarah naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai dan membukukan lebih banyak ketinggian.
SOLID BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Kamis, 07 November 2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Forex EUR/USD 7 November

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Rekomendasi Forex EUR/USD 7 November 


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Dollar Amerika Serikat juga menikmati optimisme dari pembicaran perdagangan Amerika Serikat - Cina yang bahkan kemungkinan akan sampai kepada penghapusan tarif kembali ke tahun 2018. Beijing meminta agar Amerika Serikat tidak hanya menghapus bea masuk 15 % belakangan ini dari tanggal 1 September, tapi juga bea yang lebih signifikan 25 % dari tahun lalu. Pasar akan gembira dengan kesepakatan ini yang mencakup pencairan ketegangan secara luas, yang akan mengurangi kemungkinan Federal Reserve memangkas tingkat suku bunganya pada tahun 2020.

Neel Kashkari, Presiden Federal Reserve dari cabang Minnesota, berkata bahwa tingkat suku bunga sekarang akomodatif – mengindikasikan bahwa dia mendukung penghentian pemangkasan suku bunga yang panjang. Kashkari dikenal sebagai penganut “dovish” yang mendukung kebijakan moneter yang longgar sehingga pernyataannya membuat dollar Amerika Serikat menguat.

Pasangan matauang yang paling populer di dunia ini mengalami pertempuran diantara bank sentralnya masing-masing – kedua-duanya melakukan kebijakan moneter yang akomodatif dan mendorong matauangnya masing-masing turun. Federal Reserve telah memangkas tingkat suku bunganya tiga kali dalam tiga kali pertemuannya setelah menaikkannya terakhir pada Desember 2018. ECB juga mengakhiri program pembelian obligasinya tahun lalu dan menyatakan optimis untuk menaikkan tingkat bunga. Namun, seperti the Fed, ECB berbalik dengan memangkas tingkat bunganya pada bulan September dan memulai skema pembelian obligasi kembali pada bulan ini.

ECB kelihatannya memenangkan pertempuran ini dengan EUR/USD umumnya turun.

Secara keseluruhan pasar dikuasai “bearish”, dengan “support” terdekat berada pada 1.1070 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1062 dan kemudian .1.1000 dan 1.0940.  Sedangkan apabila berbalik naik, “resistance” terdekat berada di 1.1115 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1130 dan kemudian 1.1180 dan 1.1230.

Apakah ekonomi Jerman sudah bangkit dari titik rendahnya? Hal ini bisa membantu euro untuk memerangi gelombang penguatan dollar Amerika Serikat yang muncul dari data ekonomi yang bagus dan optimisme mengenai pembicaraan perdagangan.

Factory Order Jerman mengatasi dari yang diperkirakan dengan kenaikan 1.3 % pada bulan September, jauh diatas dari yang diperkirakan 0.1 %. Sektor manufaktur telah menyeret turun lokomotif  benua Eropa in, sementara bagian ekonomi yang lain mempertahankannya tetap mengapung. Angka ini bersamaan dengan revisi naik angka penjualan ritel zona Euro bulanAgustus ke 0.6% telah membuat matauang bersama Eropa pulih terhadap dollar Amerika Serikat.

Sementara itu dari Amerika Serikat, Purchasing Managers’ Index dari ISM untuk sektor jasa mengatasi dari yang diperkirakan dengan lompatan angka ke 54.7, jauh diatas dari yang diperkirakan dan mereflexikan pertumbuhan yang sehat. Angka ini kontras dengan PMI Manufaktur, yang tetap dibawah dari 50 – mereflexikan kontraksidi sektor industri.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Rabu, 06 November 2019

PT SOLID GOLD | Harga Emas 6 November

PT SOLID GOLD - Rekomendasi Pergerakan Harga Emas 6 November


PT SOLID GOLD JAKARTA - Sentimen resiko dunia tetap bagus ditengah pandangan Amerika Serikat dan Cina sudah dekat dengan kesepakatan perdagangan sebagian yang disebut “fase 1”. Ada laporan Cina sekarang sedang mendorong Amerika Serikat untuk mengurangi lebih banyak tarif atas impor Cina, dengan Amerika Serikat kemungkinan menyetujui hal tersebut agar kesepakatan dapat di tandatangani.

Potensi titik panas geopolitik juga bertambah tenang selama minggu-minggu terakhir termasuk Timur Tengah. Hal ini juga membuat pasar emas dan perak menjadi “bearish”.

Secara tehnikal, obyektif penurunan harga emas adalah menembus “support” yang solid di $ 1,465.00 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $ 1,490.00 dan $ 1,483.10. Sedangkan obyektif kenaikan harga emas adalah menembus “resistance” yang solid di $ 1.525.00 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $ 1,511.90 dan kemudian $ 1,517.10.

Harga emas dan perak turun dan menyentuh kerendahan harian yang baru pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat pada hari Selasa, dengan rally pasar saham dunia membuat indeks saham Amerika Serikat membukukan rekor ketinggian yang lebih tinggi semalam membuat permintaan metal “safe-haven” tertekan.

Emas berjangka bulan Desember terakhir turun $ 14.20 per ons pada $ 1,497.00. Harga perak Comex bulan Desember terakhir turun $ 0.201 pada $ 17.87 per ons.

Indeks saham Asia dan Eropa kebanyakan naik di dalam perdagangan semalam. Indeks saham Amerika Serikat mengarah naik dan ketinggian yang baru sepanjang masa ketika sesi perdagangan New York dimulai.
PT SOLID GOLD 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :