Kamis, 24 Oktober 2019

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Emas 24 Oktober

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Rekomendasi Pergerakan Harga Emas 24 Oktober


PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Festival Dwali India dimulai pada hari Jumat. Permintaan emas dari konsumen India biasanya meningkat selama festival. Namun, laporan mengatakan permintaan emas dari konsumen India bisa menurun sampai 50 % pada tahun ini disebabkan karena naiknya harga emas dan peningkatan bea impor emas di negara India.

Hal kunci diluar pasar metal pada hari kemarin adalah naiknya harga minyak mentah Nymex pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat dan diperdagangkan disekitar $ 54.20 per barel. Sementara itu, indeks dollar Amerika Serikat naik sedikit karena sedikit kebangkitan koreksi dari tekanan jual belakangan ini yang menggerakkan indeks dollar Amerika Serikat ke kerendahan sembilan minggu pada awal minggu ini.

Secara tehnikal pergerakan kenaikan harga emas secara keseluruhan memiliki keuntungan tehnis jangka pendek. Namun, tren turun enam minggu masih berlangsung pada grafik bar harian. Obyektif kenaikan harga emas adalah menembus “resistance” yang solid di $ 1,525.00 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $ 1,500.00 dan kemudian $ 1,503.00. Sedangkan obyektif penurunan harga emas adalah menembus “support” yang solid di $ 1,465.00 setelah terlebih dahulu berhasil melewati $ 1,490.00 dan kemudian $ 1,478.00.

Harga emas naik secara moderat pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat karena ada sedikit keengganan terhadap resiko ditengah tayangan kepahlawanan Brexit. Emas berjangka bulan Desember terakhir naik $ 8.70 per ons pada $ 1,496.30. Harga perak Comex bulan Desember terakhir naik $ 0.0085 pada $ 17.585 per ons.

Indeks saham Asia dan Eropa bercampur mengarah kebanyak ke melemah dalam perdagangan semalam. Indeks saham Amerika Serikat mengarah melemah pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Caterpillar melaporkan melesetnya penghasilan yang besar yang menyebabkan penurunan dan menekan indeks saham Amerika Serikat.

Ketidakpastian Brexit masih membebani saham-saham Eropa dan bahkan sebagian pasar saham global dalam tahap yang lebih rendah. Parlemen Inggris berdebat dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengenai waktu dari Inggris meninggalkan Uni Eropa.
PT SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar