Selasa, 15 Oktober 2019

SOLID GOLD BERJANGKA | Wall Street Negatif

SOLID GOLD BERJANGKA - Bursa Wall Street Negatif; Optimisme Perdagangan Amerika-China Mereda


SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA - Menteri Keuangan Steven Mnuchin mengatakan kepada CNBC pada hari Senin bahwa sementara kedua belah pihak membuat “kemajuan substansial” pekan lalu, perjanjian itu masih “harus didokumentasikan.”

Dua negara ekonomi terbesar di dunia telah memberlakukan tarif barang-barang satu sama lain bernilai miliaran dolar sejak awal 2018, menghancurkan pasar keuangan dan memburuknya sentimen bisnis dan konsumen.

Investor juga bersiap untuk memulai musim pendapatan, dengan sejumlah bank besar akan melaporkan Selasa. Citigroup, Goldman Sachs, J.P. Morgan Chase dan Wells Fargo semuanya dijadwalkan untuk merilis hasil mereka dari kuartal sebelumnya.

Analis memperkirakan pendapatan kuartal ketiga untuk S & P 500 turun 4,6 % secara tahun-ke-tahun, menurut FactSet.

Diperkirakan bursa Amerika Serikat akan mencermati perkembangan seputar perdagangan Amerika - China, jika muncul sentimen negatif akan menekan dan sebaliknya. Juga akan mencermati laporan hasil laba emiten kuartalan.

Bursa Saham Amerika Serikat ditutup sedikit lebih rendah pada hari Senin kemarin  dengan munculnya kekhawatiran baru di sekitar kesepakatan perdagangan Amerika - China.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 29,23 poin, atau 0,1 % menjadi ditutup pada 26.787,36.

Indeks S&P 500 turun 0,1 % menjadi 2.966,15.

Indeks Nasdaq juga turun 0,1 % menjadi 8.048,65.

China ingin mengadakan pembicaraan perdagangan tambahan sebelum menandatangani apa yang dicirikan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Jumat sebagai “kesepakatan fase satu yang sangat substansial.” Namun, tidak jelas apakah pembicaraan tambahan akan dilakukan di Beijing atau Washington. Bloomberg News pertama kali melaporkan berita tersebut.

Sebagai bagian dari fase satu, China akan membeli antara $ 40 miliar hingga $ 50 miliar dalam produk pertanian Amerika Serikat Tiongkok juga setuju untuk mengatasi masalah kekayaan intelektual yang diajukan oleh Amerika Serikat. Sebagai imbalannya, Amerika Serikat setuju untuk menunda kenaikan tarif yang dijadwalkan untuk minggu ini.

Beberapa opini menyatakan karena masih banyak pertanyaan yang tersisa, ada keraguan signifikan gencatan ini akan berlangsung hingga 2020

Trump mengatakan kesepakatan fase satu itu sukses, tetapi China menyatakan hasilnya jauh lebih suram. Media pemerintah China mengatakan kedua belah pihak membuat “kemajuan substansial” tetapi tidak menggunakan “kesepakatan” global ketika menggambarkan hasilnya.
SOLID GOLD BERJANGKA 

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar